• Home
  • Tips
  • Cara Mudah Beralih dari JavaScript ke TypeScript

Cara Mudah Beralih dari JavaScript ke TypeScript

Oleh Adisty C. Putri
Cara Mudah Beralih dari JavaScript ke TypeScript 1

Jika kamu sudah terbiasa dengan JavaScript dan tertarik untuk meningkatkan kualitas kode, maka beralih dari JavaScript ke TypeScript adalah pilihan yang tepat! JavaScript ke TypeScript menawarkan solusi bagi para developer yang ingin meningkatkan keamanan dan kualitas kode tanpa harus sepenuhnya meninggalkan JavaScript. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mudah untuk beralih dari JavaScript ke TypeScript, serta keuntungan yang akan kamu dapatkan saat melakukan transisi tersebut.

Apa Itu TypeScript?

TypeScript adalah bahasa pemrograman yang merupakan superset dari JavaScript. Artinya, setiap kode JavaScript yang valid akan tetap valid di TypeScript, tetapi dengan tambahan fitur seperti tipe data statis dan pengelolaan tipe yang lebih ketat. Hal ini membuat TypeScript menjadi pilihan yang sangat baik bagi developer yang ingin menghindari kesalahan yang sering muncul dalam JavaScript, terutama pada aplikasi besar dan kompleks.

TypeScript membantu developer dalam menulis kode yang lebih aman dan terstruktur. Dengan adanya sistem tipe statis, TypeScript memungkinkan developer mendeklarasikan tipe data untuk variabel dan fungsi, yang membantu mencegah kesalahan pada saat kompilasi, bukan saat runtime.

JavaScript ke TypeScript
Sumber: Freepik

Mengapa Beralih ke TypeScript?

Banyak developer memilih beralih dari JavaScript ke TypeScript karena berbagai keuntungan yang ditawarkan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa kamu sebaiknya mempertimbangkan beralih dari JavaScript ke TypeScript:

  1. Keamanan Tipe yang Lebih Baik

Salah satu alasan utama untuk beralih ke TypeScript adalah kemampuan untuk mendeklarasikan tipe data secara eksplisit. Hal ini sangat berguna karena dapat mencegah kesalahan tipe data yang sering terjadi di JavaScript, yang baru ketahuan saat aplikasi dijalankan. Dengan TypeScript, kamu dapat mendeklarasikan tipe data variabel atau parameter fungsi (seperti string, number, atau boolean) untuk memastikan bahwa aplikasi berjalan dengan benar.

  1. Pengalaman Pengembangan yang Lebih Baik

Dengan JavaScript ke TypeScript, pengembang akan merasakan pengalaman pengembangan yang lebih efisien berkat fitur autocompletion, syntax highlighting, dan code navigation yang ditawarkan oleh TypeScript. Editor seperti Visual Studio Code memberikan banyak dukungan untuk TypeScript, termasuk linting, saran otomatis, dan banyak lagi. Hal ini membantu developer untuk menulis kode lebih cepat dan mengurangi kesalahan.

  1. Kemudahan Refactoring Kode

Refactoring adalah salah satu bagian penting dari pengembangan perangkat lunak. Dengan beralih JavaScript ke TypeScript, refactoring kode menjadi lebih mudah dan lebih aman. TypeScript dapat membantu developer untuk menemukan dan memperbaiki kesalahan lebih cepat karena memiliki pemeriksaan tipe secara otomatis. Ini sangat berguna saat bekerja dalam proyek besar yang sering membutuhkan pembaruan kode.

  1. Kompatibilitas dengan JavaScript

Tidak perlu khawatir tentang kompatibilitas dengan JavaScript saat beralih JavaScript ke TypeScript. Karena TypeScript sepenuhnya kompatibel dengan JavaScript, kamu bisa mulai menggunakan TypeScript secara bertahap tanpa harus menulis ulang seluruh aplikasi JavaScript yang sudah ada. Kamu bisa mengonversi sebagian kode JavaScript ke TypeScript secara perlahan.

  1. Skalabilitas dan Pemeliharaan yang Lebih Baik
Baca Juga:  DNS Load Balancing: Rahasia Performa Cloud Super Ngebut!

Seiring dengan bertumbuhnya aplikasi, beralih JavaScript ke TypeScript sangat membantu dalam hal pemeliharaan dan skalabilitas. TypeScript memiliki kemampuan untuk mengelola kode lebih baik dalam proyek besar. Karena memiliki tipe data yang eksplisit, struktur data menjadi lebih jelas dan mempermudah tim untuk berkolaborasi dan menghindari kesalahan.

JavaScript ke TypeScript
Sumber: Freepik

Cara Beralih dari JavaScript ke TypeScript

Setelah memahami alasan mengapa beralih ke TypeScript menguntungkan, sekarang saatnya untuk mengetahui langkah-langkah yang perlu dilakukan untuk beralih dari JavaScript ke TypeScript. 

  1. Tambahkan TypeScript ke Proyekmu

Sebelum mulai mengubah kode JavaScript menjadi TypeScript, pastikan bahwa proyek kamu dalam keadaan baik. Periksa apakah kode JavaScript sudah teruji dengan baik dan siap untuk diubah menjadi TypeScript. Misalnya, jika kamu sudah memulai proyek menggunakan “create-react-app” atau proyek berbasis JavaScript lainnya, langkah pertama adalah menginstal TypeScript beserta tipe terkait.

  1. Install TypeScript

Langkah pertama untuk beralih ke TypeScript adalah menginstall TypeScript pada proyek kamu. Kamu bisa menginstallnya menggunakan npm:

Atau jika kamu menggunakan Yarn, kamu bisa menjalankan perintah berikut:

Dengan perintah ini, TypeScript dan tipe-tipe yang diperlukan akan diinstal ke dalam node_modules proyekmu.

  1. Tambahkan File “tsconfig.json” 

Langkah selanjutnya adalah menambahkan file konfigurasi TypeScript. Cara tercepat adalah dengan menjalankan perintah berikut:

Perintah ini akan membuat file tsconfig.json di root proyekmu dengan konfigurasi dasar.

Contoh output konfigurasi yang dibuat:

File ini menyimpan pengaturan konfigurasi kompilator TypeScript untuk proyekmu. Sekarang, proyekmu sudah siap untuk diubah ke TypeScript!

  1. Mengonversi File ke TypeScript

Sekarang, mari kita konversi file pertama kamu ke TypeScript. Misalnya, kamu memiliki komponen React yang disebut Hero.js, yang menerima dua props: title dan subtitle.

Untuk mengonversi file ini ke TypeScript, lakukan dua langkah berikut:

  1. Ubah ekstensi file dari .js menjadi .tsx.
  2. Tambahkan anotasi tipe pada props.

Setelah mengubah ekstensi, IDE kamu mungkin akan menunjukkan kesalahan bahwa tipe props menggunakan any. Jangan khawatir, ini bagian dari proses.

Berikut adalah versi TypeScript-nya:

Baca Juga:  Cara Membuat Caption Menarik untuk Instagram Ads

Dengan mendeklarasikan tipe untuk props (title: string; subtitle: string), kamu memastikan bahwa data yang diterima oleh komponen ini sesuai dengan yang diharapkan.

  1. Perbarui Nama File dan File Lainnya

Langkah berikutnya adalah memperbarui nama file lainnya dan melakukan konversi untuk file JavaScript lainnya. Jika ada banyak file yang perlu dikonversi, disarankan untuk melakukannya secara bertahap. Kamu bisa mulai mengonversi file-file .js menjadi .ts atau .tsx satu per satu.

Jika ada pustaka yang digunakan yang tidak menyediakan anotasi tipe sendiri, kamu bisa mencari tipe yang dipelihara oleh komunitas di @types/<package-name>. Jika tidak ada, kamu bisa menyediakan anotasi tipe secara manual.

Hal-hal yang perlu diingat:

  • Jika menggunakan JSX, ekstensi file harus .tsx, bukan .ts.
  • Jika terdapat kesalahan yang tidak bisa diatasi, kamu bisa menambahkan // @ts-ignore di atas baris kode yang menyebabkan kesalahan.
  • Terus periksa konsol untuk kesalahan dan perbaiki secara bertahap.
JavaScript ke TypeScript
Sumber: Freepik

Perbandingan JavaScript dan TypeScript: Apa yang Berubah?

Saat beralih dari JavaScript ke TypeScript, ada beberapa perubahan signifikan yang perlu dipahami oleh pengembang. Meskipun TypeScript adalah superset dari JavaScript, yang berarti semua kode JavaScript yang valid dapat dijalankan di TypeScript, terdapat sejumlah fitur tambahan yang membuat TypeScript lebih unggul dalam beberapa aspek, terutama dalam hal pengelolaan tipe data dan debugging. Berikut adalah beberapa perbedaan mendasar antara JavaScript dan TypeScript yang harus kamu ketahui:

  1. Tipe Data Statis vs Tipe Data Dinamis
  • JavaScript – Salah satu ciri khas JavaScript adalah sifatnya yang dinamis. Artinya, kamu tidak perlu mendeklarasikan tipe data variabel secara eksplisit, sehingga tipe data variabel bisa berubah seiring dengan waktu. Ini dapat memudahkan penulisan kode, tetapi juga meningkatkan kemungkinan kesalahan, terutama pada aplikasi yang besar dan kompleks. aat melakukan JavaScript ke TypeScript, perbedaan utama yang akan kamu rasakan adalah pengenalan tipe data yang lebih ketat.
  • TypeScript: – Berbeda dengan JavaScript, TypeScript memiliki tipe data statis. Artinya, kamu perlu mendeklarasikan tipe data variabel, parameter, dan fungsi secara eksplisit. Misalnya, variabel bisa dideklarasikan sebagai string, number, atau boolean. Keuntungan utama dari tipe data statis ini adalah deteksi kesalahan tipe data yang terjadi saat kompilasi, bukan saat runtime. Ini membantu mengurangi bug yang hanya terlihat saat aplikasi dijalankan, serta membuat kode lebih aman dan lebih mudah dipelihara.
  1. Pemeriksaan Tipe Data (Type Checking)
  • JavaScript – JavaScript tidak memeriksa tipe data secara otomatis, yang berarti bahwa kesalahan yang melibatkan tipe data baru akan ditemukan hanya ketika aplikasi dijalankan. Misalnya, mencoba menjumlahkan sebuah string dengan angka dalam JavaScript bisa menghasilkan hasil yang tidak diinginkan tanpa adanya peringatan sebelumnya. Dalam proses JavaScript ke TypeScript, pemeriksaan tipe ini akan dilakukan secara otomatis selama proses kompilasi, memberikan lebih banyak perlindungan terhadap kesalahan.
  • TypeScript – Dengan TypeScript, pemeriksaan tipe dilakukan saat kompilasi. Jika kamu mencoba untuk melakukan operasi yang tidak sesuai dengan tipe data, TypeScript akan memberikan peringatan atau kesalahan sebelum kode dijalankan. Ini sangat berguna dalam menghindari bug dan kesalahan runtime yang sering kali sulit ditemukan di JavaScript.
  1. Generics dan Tipe yang Dapat Digeneralisasi
  • JavaScript – Di JavaScript, tidak ada fitur generics. Hal ini berarti jika kamu ingin membuat fungsi atau kelas yang dapat bekerja dengan berbagai tipe data, kamu harus menulis kode duplikat atau menggunakan tipe data yang bersifat generik seperti any.
  • TypeScript – TypeScript mendukung generics, yang memungkinkan pengembang menulis kode yang dapat bekerja dengan berbagai tipe data sambil mempertahankan keamanan tipe. Dengan menggunakan generics, kamu bisa membuat fungsi, kelas, atau interface yang fleksibel dan lebih aman, karena kamu tetap dapat mendefinisikan batasan tipe data yang lebih ketat.
  1. Pemeliharaan Kode dan Refactoring
  • JavaScript – JavaScript mungkin sangat fleksibel dan mudah digunakan, tetapi saat proyek berkembang, pemeliharaan dan refactoring kode bisa menjadi sangat sulit. Ini karena JavaScript tidak memberikan banyak petunjuk tentang struktur data atau hubungan antar bagian kode.
  • TypeScript – Salah satu keuntungan besar pindah dari JavaScript ke TypeScript adalah kemudahan dalam refactoring kode. Dengan adanya pemeriksaan tipe yang ketat, kamu bisa dengan mudah melakukan perubahan di satu bagian kode tanpa takut merusak bagian lain. Ini sangat berguna dalam proyek besar dan jangka panjang, di mana pemeliharaan dan pembaruan rutin adalah bagian dari proses pengembangan.
  1. Kompatibilitas dengan JavaScript
  • JavaScript – Karena JavaScript adalah bahasa yang telah digunakan sejak lama, hampir semua platform dan framework mendukungnya. Namun, karena sifatnya yang tidak terstruktur, pengembangan aplikasi besar dan kompleks seringkali membutuhkan upaya ekstra dalam hal pengelolaan kode dan penghindaran kesalahan.
  • TypeScript – TypeScript sepenuhnya kompatibel dengan JavaScript, yang berarti bahwa kode JavaScript yang valid dapat langsung dijalankan di TypeScript. Ini memungkinkan kamu untuk migrasi secara bertahap, artinya kamu tidak perlu menulis ulang seluruh aplikasi dari awal. Kamu bisa memulai dengan mengubah beberapa file JavaScript menjadi file TypeScript dan memperkenalkan tipe data secara bertahap.
Baca Juga:  Every Niche is Unique, Go Find Yours With .XYZ

Dapatkan Hosting Terbaik DomaiNesia Sekarang!

JavaScript ke TypeScript
Sumber: Freepik

Pertimbangkan Menggunakan TypeScript

Pindah ke TypeScript adalah langkah yang sangat baik untuk pengembangan aplikasi yang lebih aman, mudah dipelihara, dan lebih scalable. Dengan fitur-fitur seperti sistem tipe statis, autocompletion, dan pengelolaan memori yang lebih baik, TypeScript memberikan banyak keuntungan bagi developer yang ingin meningkatkan kualitas kode mereka.

Jika kamu ingin meng-host aplikasi yang menggunakan TypeScript, pastikan memilih layanan Web Hosting yang dapat memberikan performa terbaik. DomaiNesia menyediakan hosting cepat dan dapat diandalkan untuk semua jenis aplikasi, termasuk yang berbasis TypeScript.


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Migrasi Hosting ke DomaiNesia Gratis 1 Bulan

Ingin memiliki hosting dengan performa terbaik? Migrasikan hosting Anda ke DomaiNesia. Gratis jasa migrasi dan gratis 1 bulan masa aktif!

Ya, Migrasikan Hosting Saya

Hosting Murah

This will close in 0 seconds