• Home
  • Tips
  • Belajar Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript dengan Cepat

Belajar Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript dengan Cepat

Oleh Hazar Farras
Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript

Hai DomaiNesians! Pernah nggak sih kamu ketemu data dalam format JSON tapi bingung gimana cara mengolahnya di JavaScript? Banyak developer pemula yang belum paham betul cara membaca dan menulis JSON di JavaScript, padahal format ini udah jadi “bahasa wajib” buat tukar-menukar data di web modern.

JSON itu sebenarnya sederhana, tapi kalau nggak tahu trik parsing atau stringify, bisa bikin pusing sendiri. Nah, di artikel ini kami bakal bahas step by step gimana caranya kamu bisa membaca, menulis, sampai kirim data JSON baik di browser maupun di Node.js. Santai aja, bahasanya ringan, tapi tetap bisa langsung kamu praktikkan di projectmu.

Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript
Sumber: Canva

Memahami Dasar: JSON vs Object JavaScript

Langkah awal memahami cara membaca dan menulis JSON di JavaScript adalah menyadari bahwa JSON dan object JavaScript bukanlah hal yang sama persis.

Secara tampilan, JSON itu mirip banget sama object di JavaScript. Sekilas mirip, karena keduanya sama-sama pakai struktur key: value, bisa menyimpan array, bahkan menampung object di dalam object. Bedanya, JSON punya aturan yang lebih “ketat”. Misalnya, semua key wajib ditulis pakai double quotes (" "), sedangkan di JavaScript object masih bisa pakai key tanpa tanda kutip.

Ibaratnya, object di JavaScript itu kayak catatan di sticky note, kamu bebas nulis pakai singkatan atau gaya unik sendiri. Sementara JSON itu kayak form resmi yang harus diisi sesuai aturan baku, supaya bisa dipahami semua orang (dan mesin).

Contoh perbedaan sederhana:

Dari sini keliatan kalau JSON sebenarnya hanyalah representasi data dalam bentuk string, bukan object langsung. Supaya data JSON bisa diolah di JavaScript, string tersebut perlu diubah dulu ke object lewat proses parsing.

Membaca JSON di Browser dengan JSON.parse()

Sekarang masuk ke praktik nyata. Bagian penting dari cara membaca dan menulis JSON di JavaScript adalah mengonversi data dalam bentuk string JSON menjadi object yang bisa diproses di kode. Caranya gampang, cukup pakai fungsi bawaan JSON.parse().

Contoh paling simpel gini:

Dengan JSON.parse(), string JSON otomatis berubah jadi object yang bisa kamu akses pakai dot notation (data.title, data.level, dll). Ini jadi dasar banget kalau kamu ingin memahami cara membaca dan menulis JSON di JavaScript untuk kebutuhan aplikasi web.

Tapi hati-hati, kalau format JSONnya salah, parsing bisa gagal dan membuat error. Misalnya lupa pakai tanda kutip ganda (") di key atau ada koma nyasar di akhir data. Jadi best practicenya, selalu bungkus JSON.parse() dengan try...catch

Baca Juga:  Perhatikan Hal Ini Supaya Website Bisnis Makin Kece!

Dengan cara ini, aplikasi tetap aman meskipun ada data JSON yang error.

Menulis JSON di Browser dengan JSON.stringify()

Kalau tadi sudah bahas cara parsing, sekarang bagian lain dari cara membaca dan menulis JSON di JavaScript adalah mengubah object menjadi string JSON. Proses ini disebut serialize dan caranya pakai fungsi bawaan JSON.stringify().

Misalnya kamu punya object JavaScript biasa:

Nah, hasil JSON.stringify() ini berupa string JSON yang bisa dikirim ke server lewat API, disimpan di localStorage, atau bahkan ditampilkan di UI kalau butuh.

Biar output lebih rapi dan mudah dibaca, kamu bisa tambahkan argumen tambahan di stringify() buat format indentasi:

Dengan cara ini, kamu bukan hanya mengerti parsing JSON, tapi juga bisa membuat data dalam bentuk JSON string dengan rapi. Proses ini jadi kunci utama dalam cara membaca dan menulis JSON di JavaScript, dan wajib banget kamu kuasai biar tidak bingung saat mengolah data.

Interaksi dengan API lewat fetch

Di dunia nyata, kamu tidak hanya membuat JSON buat latihan doang, tapi juga sering banget harus kirim atau ambil data dari server. Nah, bagian ini penting banget dalam memahami cara membaca dan menulis JSON di JavaScript.

Membaca JSON dari API

Contoh nyata: ketika kamu request data dari API publik, hampir selalu response yang diterima berupa format JSON. Di JavaScript, kamu bisa pakai fetch() lalu panggil .json() buat parsing:

Dengan response.json(), string JSON dari server otomatis diparse jadi object yang bisa langsung kamu gunakan.

Menulis & Mengirim JSON ke Server

Untuk komunikasi ke backend, kamu harus mengonversi object ke string JSON dengan JSON.stringify(), sekaligus menambahkan header Content-Type: application/json:

Dengan cara ini, proses kirim dan baca JSON di browser jadi lebih mudah dan efisien. Dan inilah kenapa menguasai cara membaca dan menulis JSON di JavaScript sangat penting buat interaksi data di aplikasi web modern.

Baca Juga:  Ketahui 10 Cara Agar Password Nggak Gampang Ditebak!
Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript
Sumber: Canva

Baca & Tulis File JSON di Node.js

Kalau di browser JSON biasanya datang dari API, di sisi backend kamu bisa langsung baca dan tulis file JSON pakai modul bawaan Node.js, yaitu fs (file system). Bagian ini juga jadi pondasi penting buat memahami cara membaca dan menulis JSON di JavaScript secara menyeluruh.

Membaca File JSON

Pertama, kamu bisa pakai fs.readFileSync() untuk cara sederhana:

Dengan ini, isi file data.json langsung diparse jadi object JavaScript.

Versi non-blocking bisa dicapai dengan fs.readFile() asynchronous, pilihan tepat buat aplikasi Node.js yang menangani banyak request sekaligus: 

Menulis File JSON

Proses save object ke JSON file tidak sulit, tinggal convert pakai JSON.stringify() lalu tulis hasilnya ke file system.

Atau pakai versi asynchronous:

Dengan begini, kamu bisa membaca dan menulis JSON di JavaScript baik di browser maupun di Node.js.

Approach Modern: fs/promises & Third-Party Library

Kalau kamu udah terbiasa dengan async/await, Node.js sekarang punya cara modern untuk membaca dan menulis JSON di JavaScript, yaitu lewat modul fs/promises. Ini membuat kode lebih rapi dibanding callback.

Membaca File JSON dengan fs/promises

Dengan await, alur kodenya terasa lebih linear dan gampang dipahami, tanpa harus masuk ke callback hell.

Menulis File JSON dengan fs/promises

Third-Party Library yang Membuat Praktis

Selain fs/promises, ada juga library pihak ketiga yang populer buat ngurus JSON:

  • jsonfile → langsung punya fungsi readFile dan writeFile khusus JSON.
  • fs-extra → turunan dari fs bawaan Node.js, tapi lebih powerful dengan API yang sederhana.

Contoh dengan jsonfile:

Baca Juga:  Perbedaan JSON dan JavaScript yang Wajib Kamu Tahu Sekarang

Dengan pendekatan yang lebih modern ini, kamu bisa menangani cara membaca dan menulis JSON di JavaScript secara rapi, minim error, dan scalable untuk aplikasi besar.

Tips & Pitfalls Umum

Menguasai cara membaca dan menulis JSON di JavaScript memang membuat kerjaan jadi lebih efisien. Tapi, ada beberapa hal kecil yang sering terlewat dan bisa jadi sumber error yang nyebelin. Supaya coding-mu makin aman, simak tips berikut.

  • Hati-hati dengan undefined dan function – kalau kamu stringify object yang punya property berupa undefined atau function, data itu tidak akan ikut masuk ke JSON. Jadi jangan kaget kalau tiba-tiba hilang.
  • Selalu bungkus JSON.parse() dengan try/catch – JSON yang rusak atau ada typo kecil aja bisa membuat parsing gagal. Jadi biasakan pakai try...catch biar aplikasi tidak langsung error fatal.
  • Menyimpan JSON besar di localStorage bukan ide bagus – meskipun bisa, performa aplikasi bakal keteteran. Cari opsi lain kayak IndexedDB atau server-side storage.
  • Gunakan format indentasi untuk debugging – pas pengen mengecek hasil stringify, tambahin argumen indentasi biar JSON lebih mudah dibaca. Ini simpel tapi membuat debugging lebih enak.
  • Validasi data sebelum diproses – jangan langsung percaya semua data JSON dari API. Cek dulu strukturnya sesuai ekspektasi. Ini bagian penting dari best practice dalam cara membaca dan menulis JSON di JavaScript.

Dengan menerapkan tips kecil ini, kamu bisa menghindari bug yang sering muncul saat mengurus JSON. Ingat, data itu jantung aplikasi modern, jadi pastikan selalu aman dan rapi. Kalau ngomongin soal keamanan data, pastinya jangan lupa juga untuk mengamankan website dengan Sertifikat SSL DomaiNesia, biar data yang kamu kirim dan terima tetap terenkripsi dengan baik.

Cara Membaca dan Menulis JSON di JavaScript
Sumber: Canva

JSON di JavaScript Jadi Lebih Mudah

Sekarang kamu udah paham bahwa cara membaca dan menulis JSON di JavaScript itu sebenarnya nggak ribet. Mulai dari parsing data dengan JSON.parse(), mengubah object jadi string pakai JSON.stringify(), sampai membaca dan menulis file JSON di Node.js, semua bisa dilakukan dengan tools bawaan tanpa harus ribet pakai library tambahan.

JSON sendiri bisa dibilang bahasa universal untuk pertukaran data. Hampir semua API modern, framework, bahkan database NoSQL seperti MongoDB mengandalkan format ini. Artinya, semakin kamu mahir dengan JSON, semakin mudah juga kamu beradaptasi dengan ekosistem web development yang luas.

Sertifikat SSL

 

Jangan lupa juga tips kecil tadi: validasi data sebelum dipakai, pakai indentasi biar debugging lebih gampang, dan selalu waspada dengan error parsing. Hal-hal sepele inilah yang biasanya bikin project jadi lebih rapi dan minim bug.

Dan terakhir, kalau ngomongin data, otomatis nggak bisa lepas dari isu keamanan. Semua data yang keluar-masuk website kamu harus dijaga biar nggak gampang disadap pihak ketiga. Di sinilah Sertifikat SSL DomaiNesia bisa jadi solusi. Dengan SSL aktif, komunikasi antar client dan server terenkripsi, jadi data JSON yang kamu kirim atau terima lewat API tetap aman.

Intinya, kuasai dasar, terapkan best practice, dan jangan lupa lindungi data kamu. Dengan begitu, belajar cara membaca dan menulis JSON di JavaScript nggak cuma bikin coding lebih gampang, tapi juga bikin aplikasi kamu lebih profesional dan aman untuk digunakan.

Hazar Farras

Hi ! I'm a Technical Content Specialist in DomaiNesia. Passionate about challenges, technology enthusiast, and dedicated K-pop lover always exploring new horizons and trends


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Migrasi Hosting ke DomaiNesia Gratis 1 Bulan

Ingin memiliki hosting dengan performa terbaik? Migrasikan hosting Anda ke DomaiNesia. Gratis jasa migrasi dan gratis 1 bulan masa aktif!

Ya, Migrasikan Hosting Saya

Hosting Murah

This will close in 0 seconds