Cara Pakai Journalctl Di VPS Ubuntu Untuk Lihat Log Systemd

Hai DomaiNesians! Kali ini kita akan membahas cara menggunakan journalctl di VPS Ubuntu untuk melihat log systemd. Dalam mengelola VPS, sering kali kita perlu memeriksa aktivitas sistem, seperti performa layanan, proses booting, atau masalah teknis yang muncul. Log systemd menjadi sumber informasi penting untuk mendiagnosis masalah tersebut. Dengan menggunakan perintah journalctl melalui terminal, kita bisa mendapatkan solusi praktis untuk memantau dan menganalisis log sistem secara efisien. Yuk, kita telusuri langkah-langkahnya bersama!

Mengapa Butuh Melihat Log Systemd

Log systemd adalah catatan aktivitas sistem yang dikelola oleh systemd, sistem inisialisasi yang digunakan pada banyak distribusi Linux modern, termasuk Ubuntu. Log ini mencakup informasi penting seperti proses booting, aktivitas layanan, hingga error yang terjadi pada sistem. Perintah journalctl, yang tersedia pada VPS dengan arsitektur systemd, memungkinkan kita untuk mengakses dan menganalisis log ini dengan mudah melalui antarmuka baris perintah (CLI).

Perintah journalctl hanya tersedia pada distribusi Linux yang menggunakan systemd, seperti Ubuntu, Debian, atau CentOS. Alat ini sangat powerful karena mampu menampilkan berbagai jenis log, mulai dari catatan booting, aktivitas layanan (service), hingga proses yang berjalan di sistem. Dengan journalctl, kita bisa memahami apa yang terjadi di dalam server secara mendetail, membantu tim IT dalam mendiagnosis dan menyelesaikan masalah teknis dengan cepat.

Berikut adalah beberapa skenario di mana melihat log sangat berguna:

1. Mengidentifikasi penyebab kegagalan booting sistem.
2. Mendiagnosis layanan yang gagal berjalan atau sering crash.
3. Memantau aktivitas proses tertentu untuk mendeteksi anomali.
4. Menelusuri error sistem untuk menemukan akar masalah.
5. Memeriksa performa sistem setelah pembaruan atau perubahan konfigurasi.

Journalctl menyediakan solusi untuk skenario-skenario ini melalui antarmuka CLI yang fleksibel. Dengan perintah ini, kita bisa memfilter, mencari, dan menganalisis log dengan cepat, sehingga masalah dapat diatasi sebelum menjadi lebih serius.

Mengakses Terminal SSH Melalui VPS

Nah, DomaiNesians! Sebelum mulai menggunakan journalctl, kita perlu mengakses terminal VPS terlebih dahulu. Terminal ini menjadi pintu masuk untuk menjalankan perintah-perintah yang akan membantu kita memantau log sistem. Yuk, simak langkah-langkahnya!

Untuk menggunakan journalctl di Ubuntu, panduan ini menggunakan Cloud VPS dengan Ubuntu versi 22.04. Perlu dicatat bahwa antarmuka atau hasil perintah mungkin sedikit berbeda tergantung pada versi Ubuntu atau distribusi Linux lainnya yang digunakan. Bagi yang belum memiliki VPS, segera kunjungi Paket Hosting DomaiNesia atau Cloud VPS Termurah dan Mudah di DomaiNesia untuk memulai.

Langkah pertama adalah mengakses Cloud VPS melalui terminal SSH atau Console MyDomaiNesia. Jika lupa dengan alamat IP VPS, kita bisa memeriksanya melalui Dashboard VPS MyDomaiNesia. Setelah mendapatkan IP, gunakan aplikasi seperti PuTTY (untuk Windows) atau terminal bawaan (untuk Linux/Mac) untuk terhubung ke VPS melalui SSH. Pastikan kredensial seperti username dan password sudah siap.

Perintah Dasar Journalctl

Perintah journalctl paling dasar yang bisa dijalankan adalah:

Perintah ini, tanpa argumen tambahan, akan menampilkan semua log systemd yang tersimpan di sistem, dimulai dari yang tertua hingga terbaru. Output-nya bisa sangat panjang, jadi kita bisa menggunakan tombol panah atau q untuk keluar dari tampilan log.

Kita juga bisa memfilter log berdasarkan waktu tertentu menggunakan argumen –since. Misalnya, untuk melihat log mulai dari tanggal dan waktu tertentu, jalankan perintah berikut:

Perintah ini akan menampilkan log yang dimulai dari 20 Juli 2025 pukul 18:00:00.

Untuk melihat log dalam rentang waktu tertentu, tambahkan argumen –until setelah –since. Contohnya:

Perintah ini akan menampilkan log dari waktu yang ditentukan hingga hari kemarin. Argumen –since dan –until ini bisa dikombinasikan dengan perintah lain yang akan dibahas lebih lanjut.

Melihat Logs Booting

Journalctl sangat berguna untuk memantau log terkait proses booting pada VPS. Dengan perintah yang tepat, kita bisa melihat detail aktivitas booting untuk mendiagnosis masalah atau memastikan sistem berjalan dengan baik.

Untuk melihat log booting saat ini, jalankan perintah:

Perintah ini akan menampilkan semua log yang terkait dengan sesi booting terakhir.

Jika ingin melihat daftar sesi booting yang telah dilakukan, gunakan perintah:

Perintah ini akan menampilkan daftar booting beserta nomor indeksnya, sehingga kita bisa melacak sesi booting tertentu.

Setelah mengetahui nomor booting dari perintah di atas, kita bisa melihat log dari sesi booting tertentu dengan menambahkan nomor indeks pada argumen -b. Contohnya:

Perintah ini akan menampilkan log dari sesi booting sebelumnya (indeks -1 berarti booting sebelum sesi saat ini).

Melihat Logs Services

Selain booting, journalctl juga memungkinkan kita untuk memantau log dari layanan (service) yang berjalan di sistem. Ini sangat berguna untuk mendiagnosis masalah pada layanan seperti Apache, MySQL, atau lainnya.

Untuk melihat log dari layanan tertentu, jalankan perintah:

Ganti [nama-service] dengan nama layanan, misalnya apache2 atau mysql.

Untuk melihat daftar semua layanan yang tersedia di sistem, jalankan:

Perintah ini akan menampilkan daftar lengkap layanan, baik yang aktif maupun tidak aktif.

Jika hanya ingin melihat layanan yang sedang aktif, gunakan perintah:

Perintah ini akan memfilter daftar hanya untuk layanan yang sedang berjalan.

Melihat Logs Process

Halo DomaiNesians! Selain booting dan layanan, journalctl juga bisa digunakan untuk memantau log dari proses tertentu yang berjalan di sistem. Ini berguna untuk melacak aktivitas aplikasi atau proses spesifik.

Untuk melihat log proses tertentu, kita perlu mengetahui nomor PID (Process ID) terlebih dahulu. Gunakan perintah berikut untuk melihat daftar proses:

Perintah ini akan menampilkan semua proses yang sedang berjalan beserta PID-nya.

Jika ingin mencari proses tertentu, gunakan perintah:

Ganti [nama-process] dengan nama proses yang dicari, misalnya nginx atau python.

Setelah mendapatkan PID dari proses (biasanya ada di kolom kedua output), masukkan ke perintah journalctl:

Jika output menunjukkan “no entries found”, artinya tidak ada log yang tersimpan untuk proses tersebut.

Melihat Logs Terbaru

Selain log booting, layanan, dan proses, journalctl juga memungkinkan kita untuk melihat log terbaru yang dihasilkan sistem. Ini berguna untuk memantau aktivitas sistem secara cepat.

Untuk melihat log terbaru, jalankan perintah:

Perintah ini akan menampilkan 10 baris log terbaru secara default.

Jika ingin menampilkan lebih dari 10 baris, tambahkan jumlah baris yang diinginkan, misalnya:

Perintah ini akan menampilkan 20 baris log terbaru.

Untuk memantau log secara real-time, gunakan perintah:

Perintah ini akan terus memperbarui log yang ditampilkan seiring aktivitas sistem berjalan.

Membersihkan File Logs Journalctl

Log yang dikelola journalctl akan terus bertambah seiring waktu, yang bisa memakan banyak ruang penyimpanan di VPS. Oleh karena itu, pembersihan log secara berkala diperlukan untuk menjaga penyimpanan tetap lega.

Untuk memeriksa jumlah penyimpanan yang digunakan oleh log journalctl, jalankan:

Perintah ini akan menampilkan total ukuran log yang tersimpan.

Untuk menghapus log dan membatasi ukurannya, gunakan perintah:

Argumen –vacuum-size=1G akan menghapus log hingga total ukurannya di bawah 1GB. Kita bisa menyesuaikan ukuran ini sesuai kebutuhan, misalnya 500M untuk 500MB.

Jadi Tahu Logs pada Sistem dengan Journalctl

Kita telah mempelajari cara menggunakan journalctl di VPS Ubuntu untuk memantau log systemd. Mulai dari memahami pentingnya log, mengakses terminal SSH, hingga menjalankan berbagai perintah seperti melihat log booting, layanan, proses, dan log terbaru, semua telah dibahas secara tuntas. Kita juga telah belajar cara mengelola penyimpanan log agar tidak membebani sistem. Dengan journalctl, memantau dan mendiagnosis masalah pada VPS menjadi lebih mudah dan efisien.

Selamat DomaiNesians!, kita telah berhasil menguasai panduan ini! Dengan pengetahuan ini, kita bisa menjaga VPS tetap berjalan lancar dan aman. Sampai jumpa di artikel dan panduan DomaiNesia berikutnya!