• Home
  • Berita
  • VPS adalah: Definisi, Fungsi, Cara Kerja, dan Tips Memilihnya

VPS adalah: Definisi, Fungsi, Cara Kerja, dan Tips Memilihnya

Oleh Ratna Patria

Hosting akan menjadi tempat penyimpanan bagi website kamu, dan VPS adalah salah satu pilihan hosting yang bisa kamu gunakan.

Lalu apa itu VPS? Bagaimana cara kerja dan fungsinya? Dan juga bagaimana memilih layanan VPS murah Indonesia yang banyak tersedia saat ini?

VPS adalah
Sumber: Envato

Apa itu VPS?

VPS adalah kependekan dari Virtual Private Server. Berdasarkan hal tersebut, VPS adalah sebuah server pribadi yang penggunaannya hanya untuk user tersebut sendiri.

Artinya, semua resources yang ada bisa pengguna gunakan tanpa harus berbagi dengan pengguna lain.

Nantinya, user tersebut juga bisa melakukan konfigurasi sesuai dengan apa yang mereka butuhkan.

Lalu apa yang membedakan layanan ini dengan dedicated server biasa?

Sesuai namanya, apa itu VPS mengindikasikan sebuah bentuk virtualisasi dari sebuah server yang ada secara fisik.

Jika dedicated server maka satu server fisik tersebut akan kamu gunakan sendiri.

Namun, pada layanan ini maka satu server fisik tersebut akan dibagi menjadi beberapa resources yang berbeda.

Pembagian pada server fisik ini akan dilakukan dengan menggunakan software.

Nantinya, dalam satu server fisik tersebut memungkinkna ada beberapa VPS yang berjalan di dalamnya.

Jika diibaratkan sebuah rumah, maka dedicated server adalah ketika kamu menyewa satu rumah secara penuh.

Sementara apa itu VPS lebih seperti ketika kamu menyewa satu ruangan saja dari rumah tersebut.

Nantinya, ruangan yang kamu sewa ini bisa kamu desain sesuka hati.

Bagaimana VPS Bekerja?

Jika kamu lihat secara umum, maka cara kerja layanan ini mungkin akan sama dengan server lainnya.

Yang akan membedakan adalah bagaimana konfigurasi dan penyesuaian yang bisa kamu lakukan pada server tersebut.

Server sendiri merupakan tempat yang akan kamu gunakan untuk memproses semua permintaan yang datang.

Nantinya, setiap server akan menerima dan memproses permintaan dari sisi client.

Selanjutnya, hasil pemrosesan dari sisi server tersebut akan tampil dalam format yang mudah dimengerti dan ditampilkan pada sisi client.

Lalu seperti apa layanan server ini bekerja?

Untuk mengetahui bagaimana sistem ini bekerja, maka yang pertama harus kamu pahami dari apa itu VPS adalah satu server yang menggunakan virtualisasi, sehingga memungkinkan ada banyak server di dalam satu server fisik tersebut.

Meski ada pada satu server fisik yang sama, namun penggunaan sistem server ini bisa kamu setting sepenuhnya sesuai dengan apa yang kamu butuhkan.

Inilah mengapa sistem ini sekarang kamu kenal sebagai VPS. Untuk urusan setting dan konfigurasi kamu bisa melakukannya secara private.

Artinya kamu bisa melakukan setting sesuai yang kamu butuhkan. Hanya, saja kamu tidak memiliki server tersebut secara utuh.

VPS adalah pilihan yang pas untuk kamu yang membutuhkan server pribadi dengan harga yang terjangkau.

Dengan menggunakan cara ini maka kamu akan mendapatkan semua resources yang kamu butuhkan tanpa harus berbagi dengan user lain.

Ini juga yang menjadi alasan mengapa banyak orang yang lebih memilih menggunakan virtual private server.

Fungsi VPS

Setelah memahami seperti apa itu VPS, maka mungkin kamu juga akan penasaran dengan fungsi dari virtual private server ini.

Sama seperti layanan lainnya, ini adalah sistem yang bisa kamu gunakan untuk beberapa kebutuhan. Beberapa fungsi VPS adalah:

1. Web Hosting

VPS adalah salah satu pilihan menguntungkan ketika kamu memilih web hosting.

Ketika kamu mencari layanan web hosting yang bisa menghandle kebutuhan traffic tinggi namun dengan biaya yang agak murah maka VPS adalah salah satu pilihannya.

Dengan menggunakan layanan ini maka kamu akan mendapat resources yang lebih tinggi dari shared hosting.

Namun biaya yang kamu perlukan tidak sebesar ketika kamu menggunakan dedicated hosting.

Jika kamu memiliki website yang baru berkembang, dengan traffic yang mulai meningkat maka ini merupakan pilihan yang pas.

2. File Hosting

VPS adalah salah satu layanan yang bisa kamu gunakan ketika kamu membutuhkan file hosting.

Dalam hal ini, fungsi VPS akan membantu kamu yang membutuhkan layanan tersebut.

Yang perlu kamu ketahui adalah tidak semua layanan server bisa kamu jadikan file hosting. Hal ini karena file hosting terlalu memakan banyak disk space dan akan membebani server.

Hal ini tidak berlaku pada apa itu VPS. Ketika semua resourcesnya bisa kamu setting sendiri, maka penggunaanya pun bisa kamu atur sesuai dengan apa yang kamu butuhkan.

Pada penggunaanya nanti, kapasitas file hosting ini ditentukan oleh kapasitas VPS itu sendiri.

Hal ini juga akan berkaitan dengan biaya layanan yang kamu perlukan.

Semakin besar disk space yang kamu butuhkan, maka akan semakin besar biaya yang kamu perlukan.

3. Server Remote Desktop

Jika kamu membutuhkan kerja remote untuk desktop, maka VPS adalah salah satu pilihan server yang bisa kamu gunakan.

Dalam hal ini, maka kamu bisa membuat server menjadi mesin yang bisa kamu setting sesuai kebutuhan. Salah satu caranya adalah dengan menyimpan bot pada server tersebut.

Nantinya, bot ini akan menjalankan perintah otomatis sesuai dengan instruksi yang sudah tertanam.

VPS adalah
Sumber: Envato

Pada penggunaannya ini maka apa itu VPS akan berperan menjadi server remote.

Yang perlu kamu perhatikan ketika menggunakan layanan ini adalah fakta jika sistem layanan ini adalah satu server fisik yang terbagi menjadi beberapa server.

Sehingga ketika kamu menggunakan untuk remote server, yang mana biasanya akan menghasilkan load sangat besar.

Maka hal tersebut juga berpotensi untuk mengganggu server fisik utama.

Sebagai bentuk antisipasi, maka kamu bisa menggunakan limit pada server yang kamu gunakan.

4. Layanan VPN

Layanan lainnya yang juga biasa menjadi fungsi VPS adalah sebagai penyedia layanan VPN.

Hal ini akan berguna ketika kamu membutuhkan sambungan koneksi pribadi, maka menggunakan VPS sebagai server dan penyedia akses merupakan pilihan yang tepat.

VPS bisa menyediakan layanan yang menghubungkan antar perangkat.

Nantinya koneksi di dalamnya akan lebih aman dan bisa terpantau dengan lebih baik, karena tentu saja tidak sembarang orang bisa masuk ke dalamnya.

5. Back Up Server

Fungsi lain dari VPS adalah bisa kamu gunakan sebagai back up server.

Sehebat apapun server, ancaman gangguan tetap ada di baliknya.

Ini juga hal yang perlu kamu antisipasi. Dan salah satu cara untuk mengantisipasinya adalah dengan menggunakan apa itu VPS.

Nnatinya, ketika server utama mengalami gangguan, maka kamu bisa menggunakan VPS ini sebagai server sementara.

Selain itu, VPS juga bisa kamu gunakan untuk menyimpan update data. Sehingga ketika data di server utama hilang, maka kamu bisa melakukan restore dengan mudah.

Pertimbangan Memilih VPS Server

VPS adalah layanan penting yang mungkin menjadi salah satu faktor penting dalam bisnis kamu.

Sehingga cukup penting untuk kamu bisa memilih mana VPS server yang baik dan tidak.

Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan ketika memilih VPS, seperti:

1. Harga

Meskipun terbilang murah dan terjangkau, namun masalah harga ini merupakan hal yang perlu kamu perhatikan dari apa itu VPS.

Kamu bisa melihat apa yang kamu dapatkan dengan harga yang perlu kamu bayarkan.

Kamu juga bisa membandingkan hal tersebut dengan penyedia layanan lainnya.

2. Disk Space

Hal lainnya yang juga perlu kamu pertimbangkan ketika memilih VPS adalah masalah disk space atau penyimpanan data.

Selain masalah kapasitas, kamu juga perlu melihat sistem yang mereka gunakan.

Masalah kapasitas, kamu bisa melihat berapa besar disk space yang akan kamu dapatkan.

Sesuaikah dengan apa yang kamu butuhkan?

Untuk masalah sistem, kamu bisa melihat system disk space seperti apa yang mereka gunakan. Apa itu VPS berbasis SSD, SATA, atau SAS.

Ini akan berpengaruh terhadap performa dari server itu sendiri.

3. Sistem Backup

Pada dasarnya, sebenarnya kamu bisa melakukan setting sendiri untuk masalah back up ini.

Namun cukup penting juga bagi kamu untuk mengetahui apakah penyedia layanan yang kamu sewa juga menawarkan sistem back up atau tidak.

Hal ini untuk antisipasi jika kamu melupakan settingan back up ini.

Untuk masalah back up ini juga kamu perlu memastikan cara kerjanya.

Apakah semua data akan terbackup, apa hanya data terbaru lalu data lama akan terhapus, apa hanya data yang kamu pilih, atau dengan cara lain.

Selain itu, untuk kamu yang memiliki perubahan data cukup cepat, juga kamu perlu memastikan apakah back up data pada apa itu VPS terjadi secara real time atau berdasarkan periode waktu tertentu.

4. Lokasi

Karena ini berhubungan dengan server, maka lokasi juga menjadi hal penting yang perlu kamu pikirkan.

Kamu perlu mempertimbangkan mana yang lebih baik, menggunakan server lokal atau luar negeri.

Masalah lokasi ini akan berpengaruh juga dengan performa, sehingga menjadi hal yang perlu kamu pikirkan.

Sumber: Envato

Pilihlah VPS Terbaik Untuk Kebutuhan Web Server Kamu

Itulah beberapa hal yang perlu kamu pahami tentang apa itu VPS.

Yang perlu kamu pahami juga, VPS adalah layanan server pribadi yang memungkinkan kamu bisa melakukan semua konfigurasi sendiri.

Karena hal tersebut, maka pastikan kamu memiliki kemampuan dalam management server ketika kamu memutuskan untuk menggunakan VPS.

Ratna Patria

Hi! Ratna is my name. I have been actively writing about light and fun things since college. I am an introverted, inquiring person, who loves reading. How about you?


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Pindah Ke DomaiNesia

Tertarik mendapatkan semua fitur layanan DomaiNesia? Dapatkan Diskon Migrasi 40% serta GRATIS biaya migrasi & setup

Ya, Migrasikan layanan Saya!

Hosting Murah