• Home
  • Berita
  • Pengertian Apa itu Hosting Web: 5+ Penjelasan Mudah

Pengertian Apa itu Hosting Web: 5+ Penjelasan Mudah

Oleh Ratna Patria
4.83/5 (42)

Kamu pengen membuat website? Sebelum membuat website, kenalan dulu yuk sama hosting. Memang, apa itu hosting? Kenapa penting banget harus tahu hosting?

Jadi, begini. Membuat website itu sama seperti membuat rumah. Kamu harus cari lahannya, menentukan alamatnya, dan lain-lain. Nah, kalau hosting itu lahan yang akan kamu bangun jadi website nantinya.

Jadi, hosting nanti akan menjadi lahan bagi website kamu untuk menyimpan semua data mulai dari foto, tulisan, video, musik, dan semua yang ada di website kamu.

Nah, jadi paham kan apa itu hosting? Sekarang, kenalan lebih jauh lagi yuk sama hosting. Kita akan membahas tentang fungsi hosting, macam-macam hosting atau jenis hosting.

Pengertian Hosting

Apa itu hosting ? Hosting adalah tempat untuk menyimpan semua data-data yang ada di website kamu. Seperti yang kamu tahu, website bisa berisi macam-macam; gambar, video, tulisan, plugin, script yang rumit, dan sebagainya.

Jadi, saat website kamu dibuka oleh orang lain, data-data yang ada di website kamu akan langsung ditampilkan.

Sepenting itulah kamu harus punya hosting. Tanpa hosting, data-data yang ada di website kamu tidak akan bisa ditampilkan sehingga website kamu tidak bisa diakses oleh netizen. Karena data-data website kamu tidak punya tempat untuk ditaruh.

Baca juga : cara membuat website paling mudah dari nol

Apa itu hosting cloud?
Apa itu hosting cloud?

Jadi, alurnya begini. Untuk membuka website kamu, orang harus mengetik alamat domain website kamu. Terus, domain tadi akan menuntun orang itu ke hosting yang sudah dibangun website kamu.

Sudah paham kan apa itu hosting? Nah, sekarang kita cari tahu tentang macam-macam hosting yang ada sekarang.

Cara Kerja hosting

Cara kerja hosting hampir mirip dengan hardisk, yaitu tempat penyimpanan file-file, namun yang membedakan apa itu hosting dengan hardisk adalah sistem hardisk diakses secara offline, sedangkan hosting bisa di akses secara online.

Penyedia layanan hosting saat ini semakin giat dalam membuat sistem hosting yang mudah, murah dan aman.

Seperti DomaiNesia, menyediakan layanan hosting dengan model pembayaran 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 1 tahun dan 2 tahun dan cara ordernya bisa kamu cek disini.

Hosting juga harus aktif selama 24 jam selama bertahun-tahun, karena jika hosting mati, atau biasa disebut Down, maka akan berimbas pada website-website yang tidak bisa diakses, oleh sebab itu dalam memilih layanan hosting, kamu juga harus mengetahui bagaimana performa server di sebuah provider.

DomaiNesia sudah teruji memiliki kemampuan server terbaik, dengan nilai Up time 99.9%, nilai ini sangatlah bagus jadi hampir tidak pernah terjadi masalah pada hosting DomaiNesia. Hal ini dibuktikan dengan banyak review positif pengguna DomaiNesia

Jenis Jenis hosting saat ini

Masih menggunakan analogi lahan tadi, hosting juga ada beberapa macam yang sesuai dengan kebutuhan.

Ada yang namanya shared hosting, dedicated hosting, VPS hosting, dan cloud hosting.

Pada dasarnya, pembagian jenis hosting didasarkan pada penggunaannya. Ada satu hosting yang digunakan untuk satu website.

Ada satu hosting yang bisa digunakan beramai-ramai. Ada juga satu hosting yang bisa digunakan beramai-ramai tapi berasa milik sendiri.

Bingung kan? Biar kamu lebih jelas, yuk kita cari tahu bareng-bareng jenis hosting.

Shared Hosting

Shared hosting dapat dianalogikan seperti rumah kontrakan. Shared hosting adalah hosting yang paling umum ada. Lalu, apa itu shared hosting? Shared hosting adalah satu hosting yang dibagi-bagi ke beberapa website/client.

Pada prinsipnya, satu server/hosting yang ada nanti pembagiannya dipecah ke beberapa client agar semua bisa sama-sama memakai hosting.

hosting adalah

Lantaran satu hosting dipakai untuk beberapa website/client, maka biayanya relatif murah. Biasanya dengan 8 ribu rupiah kamu sudah bisa membeli hosting.

Kok bisa semurah itu? Ibarat rumah kontrakan, ketika kamu menyewa satu rumah sendirian, maka akan terasa mahal.

Tapi kalau kamu patungan dengan teman-temanmu, maka kamu bisa membagi biaya sewa kontrakan secara merata. Jadi lebih murah untuk satu orang.

Hal seperti itu juga berlaku di hosting. Ketika kamu pakai shared hosting, biaya sewa hosting kamu juga akan lebih murah karena satu hosting akan dibayar beberapa client.

Karena harga yang murah itulah, biasanya para pengguna shared hosting adalah blogger dan situs web untuk portofolio. Kalau kamu ingin jadi blogger atau minimal pengusaha kecil, shared hosting adalah pilihan yang tepat buat kamu.

Beli Hosting Murah

Baca juga : cara membuat blog dengan mudah

VPS Hosting

Setelah itu ada VPS Hosting. VPS Hosting dapat dianalogikan seperti rumah kos. Pengen bisa mengatur hosting sendiri tapi shared hosting tidak mendukung itu? Berarti VPS hosting jawabannya. Lalu, bagaimana prinsipnya VPS hosting itu?

VPS hosting berada di tengah-tengah antara shared hosting dan dedicated hosting. Kalau diibaratkan, VPS hosting itu seperti rumah kos. Rumah kos itu memiliki banyak kamar kos untuk disewa. Nah, kamu yang ingin menyewa tempat, hanya perlu menyewa satu kamar saja. Tidak perlu menyewa satu rumah secara keseluruhan.

Apa bedanya dengan Shared Hosting? Hmm tentu beda. Jika di shared hosting kamu hanya bisa menyewa tempat saja, tanpa bisa diatur konfigurasinya.

Namun di VPS hosting, kamu bisa mengatur pembagian sumber daya yang ada. Jadi, bisa disesuaikan dengan kebutuhan website kamu.

Tapi, kamu harus hati-hati ya kalau pengen memakai VPS hosting. Lantaran kamu bisa mengatur sumber daya sendiri, berarti kamu harus paham cara menggunakan VPS.

Biasanya, VPS hosting ini digunakan oleh blogger atau usaha menengah yang sudah memiliki trafik banyak dan sudah tidak bisa ditangani oleh shared hosting lagi.

Jadi, kalau kamu pengen migrasi hosting dari shared hosting, kamu bisa coba VPS hosting dulu. Namun, pelajari dulu lebih lanjut soal VPS ya biar kamu tidak kebingungan.

Beli Cloud VPS

Baca Juga : VPS Murah Berkualitas dari Domainesia

Cloud Hosting

Mungkin kamu sudah tidak asing sama cloud hosting, kan? Ya, cloud hosting memang jadi primadonanya hosting akhir-akhir ini. Soalnya, website kamu akan lebih jarang down kalau pakai cloud hosting.

Kok bisa? Soalnya, prinsip cloud hosting adalah website kamu disimpan di beberapa server virtual. Jadi, ketika satu server mati, server yang lain masih bisa menghidupkan website kamu.

Ibarat kamu punya banyak rumah. Saat salah satu rumah kamu rusak, kamu masih bisa tinggal di rumah yang satunya. Enak, bukan?

Nah, buat kamu yang sudah serius pengen membuat website, mungkin kamu bisa menggunakan cloud hosting sebagai alternatif dari shared hosting.

Dengan kemampuannya yang tidak gampang down, cloud hosting adalah pilihan yang tepat.

WordPress Hosting

Karena saat ini banyak sekali pengguna CMS wordpress, banyak provider hosting membuat wordpress hosting atau apa itu hosting yang dibuat khusus untuk pengguna wordpress.

DomaiNesia juga memiliki wordpress hosting yang memiliki kelebihan dibandingkan hosting biasa. Diantaranya adalah :

1. Instant Deploy : yaitu fitur yang hanya dimiliki oleh DomaiNesia untuk anda yang baru menginstall wordpress di hosting, jadi ketika fitur ini diaktifkan, maka website wordpress anda akan langsung jadi tanpa perlu mengisntall hal yang mungkin sulit bagi pemula.

2. WordPress Accelerator : Fitur ini juga hanya dimiliki oleh DomaiNesia saja, fitur ini sangat penting bagi pemilik website berbasis wordpress, karena dapat meningkatkan ranking SEO sebuah website. Fungsi dari WordPress akselerator yaitu mempercepat loading website berbasis wordpress berkali kali lipat menjadi lebih cepat. Karena fitur ini berfungsi khusus untuk meringankan kerja database dan cache. Semua pengguna wordpress wajib menggunakan alat canggih ini untuk meningkatkan SEO websitenya.

3. Backup Harian Otomatis : Dari banyaknya isu yang membuat database website hilang, para pemilik website harusnya lebih berhati-hati dalam menyimpan dan membackup database website, untuk itu DomaiNesia menyediakan backup database website harian secara Gratis di hosting wordpress.

Beli WordPress Hosting

Dedicated Hosting

Hosting yang satu ini, kebalikannya dengan shared hosting. Kalau shared hosting adalah hosting satu dipakai untuk beberapa client.

Sedangkan dedicated hosting adalah hosting satu dipakai untuk satu client saja.

Misalkan orang pengen membuat website yang trafiknya sangat besar, misalkan membuat e-commerce atau sistem buat internal perusahaan, maka dia butuh hosting yang khusus untuk websitenya dan bisa dia otak-atik sesuka hati.

Jadi, dedicated hosting adalah hosting yang ruang penyimpanannya didedikasikan khusus untuk satu client saja.

Keuntungannya kalau pakai dedicated hosting adalah kamu bisa mendapatkan sumber daya yang luas dan bebas untuk kamu gunakan, hosting ini biasanya digunakan untuk sekolah maupun ujian onilne.

Selain itu, kamu juga tidak perlu direpotkan dengan pengaturan server virtual, karena server virtual sudah diatur oleh penyedia hosting.

apa itu hosting

Intinya, dedicated hosting adalah hosting buat kamu yang ingin punya tempat yang luas dan tidak ingin ribet mengatur hosting.

Lalu, untuk apa penggunaan dedicated hosting ini bisa efektif? Website apa saja bisa pakai dedicated hosting.

Tapi, yang paling efektif menggunakan dedicated hosting adalah website untuk usaha besar. Jika kamu ingin membuat website untuk e-commerce atau marketplace, maka kamu harus pakai dedicated hosting.

Fungsi Hosting

Setelah mengetahui apa itu hosting dan jenis-jenisnya, sekarang saatnya kamu memahami apa saja fungsi hosting sendiri. Berikut ini adalah beberapa fungsi hosting bisa kamu tahu, antara lain :

1. Membuat website

Kebanyakan orang membeli hosting digunakan untuk membuat website, karena memang kebanyakan orang membeli hosting untuk keperluan membuat website.

Dalam konteks membuat website, hosting berfungsi sebagai hardisk sebuah website. Selain itu fungsi hosting adalah untuk membuat email perusahaan untuk paket email perusahaan Anda bisa menggunakan email hosting, penyimpan data dari sebuah aplikasi android atau IOS, hosting juga difungsikan sebagai server dari sebuah sistem aplikasi.

Karena semua data yang anda upload di website akan disimpan di hosting, untuk itu penting sekali memilih lokasi hosting sesuai kebutuhan pengguna

2. Membuat toko online

Para pebisnis menggunakan hosting murah dan domain untuk membuat toko online, toko online biasa disebut ecommerce.

Setiap toko online membutuhkan penyimpanan database untuk menyimpan data produk, gambar dan video.

Dan toko online membutuhkan hosting yang aktif 24 jam non stop. Untuk itu pilihlah hosting terbaik untuk website toko online dan bisnis online kamu.

penjelasan apa itu hosting

3. Memiliki email perusahaan dengan nama domain

Bisnis skala kecil maupun skala besar tentu membutuhkan email bisnis tersendiri, selain karena memberikan kepercayaan pada customer, email dengan nama perusahaan juga akan mempermudah dalam mengelola client.

Contoh email perusahaan adalah seperti marketing@namaperusahaan.com atau admin@tokobaja.com.

Dengan memiliki email perusahaan sendiri, akan menjadikan perusahaan terlihat profesional dan memiliki intregritas tinggi.

4. Membackup data dari hardisk ke sistem cloud hosting

Fungsi hosting yang satu ini sering dipakai oleh perusahaan besar maupun individu, karena memang di dunia digital seperti saat ini banyak sekali file-file penting yang perlu di backup tidak hanya di laptop atau komputer saja, namun perlu di backup di dalam sistem cloud hosting.

Contohnya adalah file skripsi dan file penting perusahaan.

5. Membuat cron job menjalankan script secara otomatis di hosting.

Cronjob adalah sebuah utility tools yang digunakan untuk sistem penjadwalan perintah shell atau script website. Kamu dapat mengatur perintah (shell script) yang dijalankan pada waktu tertentu.

Misalnya kamu ingin melakukan backup file setiap pukul 5 sore, melakukan download file setiap pukul 7 pagi atau mengirim email setiap periode tertentu.

Jadi, kam tidak perlu repot untuk menjalankan perintah- perintah tersebut secara manual satu persatu. Cukup dengan script pada cron jobs saja.

Cron job biasa digunakan untuk melakukan backup otomatis di jam yang kamu atur, menjalankan script setiap jam berapapun dan bisa di seting sesuai keinginan, dan membuat jadwal menjalankan sistem setiap akhir bulan atau awal bulan.

Pertanyaan Seputar Hosting

Pasti kamu memiliki banyak pertanyaan sebelum memilih hosting untuk websitemu. Mulai dari perbedaan diantara semua jenis hosting, bagaimana memilih hosting yang tepat, bagaimana biaya hosting, hingga cara membelinya.

Tenang saja DomaiNesians! Semua pertanyaan seputar hosting dibawah ini akan menjawab semua kebimbangan kamu sebelum membeli hosting. Langsung simak ya!

Apa Perbedaan Hosting dengan Domain?

Apa itu Domain dan apa itu hosting, domain dan hosting adalah 2 hal yang berbeda, namun keduanya dibutuhkan untuk membuat sebuah website.

Keduanya dapat dianalogikan seperti ini, jadi anggaplah website adalah sebuah rumah tempat tinggal kamu.

Disebuah rumah tentu memiliki tanah dan alamat bukan? Tanah dan halaman itu di ibaratkan sebuah hosting, dimana tanah adalah tempat meletakan bangunan dan isi-isinya.

Sedangkan alamat rumah ibaratkan sebuah domain. Saat orang mencari rumah kamu, maka secara otomatis kamu akan memberikan alamat rumah.

Nah dalam ilmu website, hosting adalah tempat penyimpanan data website dan domain adalah alamat kamu menyimpan data website.

Jadi jika ada orang yang ingin datang ke website kamu, mereka hanya tinggal memasukan alamat domain, dan semua data website kamu di hosting akan ditampilkan.

Jenis Hosting Mana yang Cocok untuk Website Saya?

Untuk memilih jenis hosting mana yang cocok untuk suatu website bukan hanya  berdasarkan harga dan disk space nya saja yang perlu diperhatikan.

Tentunya kamu harus menyesuaikan dengan kepentingan website yang lain. Misalnya website apa yang ingin dibuat, berapa estimasi pengunjung per harinya, perlu akses SSH atau tidak, perlu kecepatan tinggi atau tidak, bagaimana dengan pengelolaannya dan sebagainya.

Hal tersebut sangatlah berpengaruh ketika kamu ingin memilih Hosting. Bisa dibayangkan ketika anda membuat website toko online yang diakses 1000 pengunjung tiap harinya.

Tentu saja Hosting yang anda pilih juga harus dapat menampung seandar 1000 pengunjung, memiliki Core CPU dan RAM yang cukup serta kapasitas kurang lebih 2 GB. Kamu tidak bisa memilih Hosting dengan kapasitas hanya 300 MB. Bisa- bisa toko online anda tidak akan maksimal dan mengalami overload atau resource limit.

Begitu juga dengan pengeolaanya, jika kamu memeiliki pengetahuan yang cukup untuk mengelola perhostingan, kamu bisa memilih Cloud atau VPS Hosting. Hal ini karena kamu memiliki kendali dan akses penuh terhadap hosting.

Namun, jika kamu tidak begitu ahli dalam perhostingan, akan lebih disarankan untuk menggunakan shared hosting. Jadi semua nya balik lagi ke kebutuhan kamu? Untuk itu sebelum membelinya, pastikan kamu sudah list apa saja kebutuhan websitemu ya!

Berapa Biaya yang Dikeluarkan untuk Hosting?

Oiya, ini juga yang paling penting DomaiNesians setelah kamu mengetahui kebutuhan websitemu.

Saat ingin membuat website pastinya kamu juga harus memperhitungkan berapa biaya yang akan dikeluarkan untuk membeli hosting.

Pastikan biaya hosting sesuai dengan kebutuhan dan fitur hosting yang kamu dapatkan ya.

Apakah Setiap Pembelian Hosting Dapat Gratis Domain?

Nah untuk pertanyaan yang satu ini tergantung dengan kebijakan penyedia layanan hosting. Ada yang menawarkan pembelian hosting dengan gratis domain. Ada juga yang menjual terpisah antara hosting dan domain.

DomaiNesia salah satu penyedia layanan hosting yang menawarkan pembelian hosting dengan gratis domain. Setiap paket yang ditawarkan mulai dari Paket Starter hingga Paket Supreme, semua gratis domain.

Beli Hosting Murah

Bagaimana Cara Membeli Hosting?

Sudah selesai untuk memutuskan hosting mana yang akan dibeli? Langsung saja kamu mengakses website penyedia layanan hosting dan melakukan pembelian hosting.

Di DomaiNesia, melakukan pembelian hosting sangatlah mudah. Pertama- tama kamu bisa mengunjungi website DomaiNesia. Kemudian pilih hosting mana yang akan kamu beli, lalu masukkan ke troli dan terakhir lakukan pembayaran.

Selengkapnya kamu bisa mengikuti step by step nya di panduan Cara Order Hosting Indonesia di DomaiNesia.

Sudah Siap Memiliki Hosting Murah Kualitas Terbaik?

Nah, itu tadi pengertian dari apa itu hosting. Tidak rumit kan? Hosting adalah layanan penyimpanan data secara online yang dalam pembayaranya bisa bulanan, dan tahunan. Pada umumnya hosting digunakan untuk keperluan penyimpanan data website. Di DomaiNesia sendiri memiliki beberapa paket hosting yang bisa membuhi kebutuhan websitemu. Pastinya dengan segala fitur, fasilitas yang mendetail. Tidak hanya itu saja, tim support DomaiNesia juga 24 jam. Ketika kamu menemui kendala, langsung saja chat atau bisa juga kirim ticket. Jadi, mau bikin website kapan?

Ratna Patria

Hi! Ratna is my name. I have been actively writing about light and fun things since college. I am an introverted, inquiring person, who loves reading. How about you?


Budi Setiadi
June 30, 2022

Wah mereka itu Top Travel Blogger Indonesia sih. Kalau baca blognya seru banget

Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Pindah Ke DomaiNesia

Tertarik mendapatkan semua fitur layanan DomaiNesia? Dapatkan Diskon Migrasi 40% serta GRATIS biaya migrasi & setup

Ya, Migrasikan layanan Saya!

Hosting Murah