• Home
  • Berita
  • DBMS adalah Tempat Penyimpanan Data, Kenalan Lebih Jauh Yuk!

DBMS adalah Tempat Penyimpanan Data, Kenalan Lebih Jauh Yuk!

Oleh Ratna Patria
No ratings yet.

Bagi seorang programmer, data analyst, atau data engineer DBMS adalah suatu hal yang tidak asing lagi. Tahukah kamu apa itu DBMS? DBMS adalah istilah yang dikaitkan dengan database. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam database seperti perubahan data, penambahan data, penghapusan, dan beberapa hal manipulasi data lainnya.

Nah untuk itu kamu harus mengenal DBMS lebih jauh lagi. Yuk simak artikel ini untuk mengetahui apa itu DBMS hingga kelebihan dan kekurangan DBMS yang dimiliki.

Apa itu DBMS?

DBMS adalah singkatan dari Database Management System. Sebelum membahas lebih jauh, ada baiknya kamu harus paham dulu database. Database adalah kumpulan dari informasi yang tersimpan di dalam perangkat komputer, nah untuk mengelolanya diperlukan perintah tertentu. 

Secara pengertian, DBMS adalah sebuah sistem yang dirancang untuk menghubungkan user dengan basis data agar pengolahan data dapat dilakukan dengan mudah dan diproses dengan baik.

dbms adalah
Sumber: Envato

Baca juga: Database Adalah Kumpulan Data Yang Dapat Dikelola dan Diakses Dengan Mudah, Simak Detailnya!

Dengan kata lain keberadaan DBMS adalah sebagai perantara virtual yang membantu seseorang untuk membaca, memperbarui, menghapus, dan menambahkan data secara lebih mudah. 

Untuk mengoperasikan DBMS dan menggunakannya diperlukan perintah tertentu yang menggunakan bahasa komputer yang harus kamu tahu juga, apa saja? Ini dia bahasa komputer yang bisa kamu gunakan untuk berkomunikasi dengan DMS.

  1. DDL atau Data Definition Language, sudah terlihat kan dari namanya? DDL adalah bahasa yang digunakan untuk mendefinisikan sebuah tabel atau data. Perintah yang digunakan seperti CREATE, DROP, dan juga ALTER.
  2. DML atau Data Manipulation Language merupakan bahasa manipulasi yang digunakan setelah data sudah terbentuk. Contoh perintah DML yaitu INSERT, UPDATE, dan DELETE. 

Jika kamu sudah paham mengenai pengertian DBMS, yuk kita bahas selanjutnya mengenai fungsi dari DBMS sendiri, gimana? sudah siap?

Fungsi DBMS

Berikut adalah beberapa fungsi DBMS yang wajib kalian tahu.

1. Mendefinisikan data dan kaitannya

Sebuah database memiliki cakupan yang besar yang tersimpan dalam sebuah tabel. Keberadaan DBMS disini berfungsi untuk mendefinisikan letak data dan informasi yang berkaitan dengan informasi lain yang berada ada tabel yang berbeda.  

2. Memanipulasi data

Hal mendasar yang menjadi fungsi DBMS adalah membantu pengguna untuk memanipulasi data tanpa perlu mengakses sumber informasinya karena DBMS sendiri merupakan sistem yang digunakan untuk menyimpan, memperbarui, dan menghapus data yang sudah ada dengan mudah.

3. Meningkatkan keamanan data

Database adalah kumpulan data yang tidak boleh diakses oleh semua orang. Maka dari itu fungsi DBMS adalah mengamankan data karena menggunakan username dan password untuk otorisasi akses dan juga dapat mengatur siapa yang hanya bisa melihat data dan siapa yang bisa mengedit data tersebut. Selain itu terdapat fitur enkripsi yang bisa dimanfaatkan untuk menyimpan data password sehingga tidak ada yang bisa membaca data tersebut.

4. Untuk backup data

DBMS adalah suatu sistem yang berfungsi untuk backup data karena setiap data pada DBMS moderen akan otomatis menyediakan fitur cadangan yang bisa diatur secara otomatis maupun manual. Hal tersebut menjadi bagian yang sangat penting mengingat kehilangan data sangat mungkin terjadi.

5. Meningkatkan integritas data

DBMS adalah sistem yang memiliki konsistensi dan akurasi data yang sangat mutlak. Maka dari itu, sistem ini akan menjaga data tetap tersusun rapi dan konsisten.

6. Pengelolaan penyimpanan data

Fungsi DBMS selanjutnya yaitu berfungsi sebagai pengelolaan dalam penyimpanan data. Dengan kata lain, pengguna dapat menentukan struktur yang nantinya akan digunakan dalam menyimpan data. Selain itu pengguna juga bisa mendefinisikan inputan tipe data dan juga hal-hal spesifik yang akan diinputkan ke database.

Nah, kita sudah membahas fungsi DBMS itu sendiri, setelah ini DomaiNesia akan mengajak kamu untuk membahas kelebihan DBMS. Simak dengan seksama ya!

Apa Saja Kelebihan DBMS?

Berikut adalah beberapa kelebihan DBMS yang bisa kamu rasakan jika menggunakannya.

1. Meningkatkan keamanan data

Database adalah kumpulan dari beberapa informasi penting dari sebuah sistem. Maka dari itu, tidak semua orang bisa mengakses database karena dapat membahayakan data tersebut jika diakses oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Segala kemungkinan bisa terjadi seperti data yang berubah, kehilangan data, atau bahkan data tersebut bisa saja dihapus. 

Namun masalah itu mampu dijawab oleh DBMS karena dengan menggunakan DBMS kamu bisa mengatur sendiri hak akses yang akan diberikan dan mengatur hal-hal detail yang lain. Dengan adanya DBMS maka masalah keamanan data dapat diperkecil resikonya.

2. Meningkatkan efisiensi kerja sama

DBMS juga memiliki sifat untuk dapat digunakan secara bersamaan, jadi kamu bisa meningkatkan efisiensi kerja tim yang membutuhkan kerjasama secara realtime dan tidak perlu tunggu menunggu satu sama lain. 

Cukup mempermudah kan? Bayangkan saja jika kamu tidak bisa berkolaborasi secara realtime, maka data-data yang ada dalam database bisa saja mengalami kerusakan karena perubahan yang tidak disadari antar anggota tim.

3. Mencegah kehilangan data

Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, bahwa fungsi database yaitu bisa digunakan untuk backup data. Dengan adanya fitur tersebut membuat pengguna DBMS tidak perlu khawatir akan kehilangan data, sebab data akan di backup berkala dan di restore oleh DBMS jika terjadi kerusakan atau kehilangan data. Sehingga hal itu dapat memperkecil resiko kehilangan atau kerusakan data.

4. Mempermudah dalam pengambilan keputusan

Kelebihan DBMS yang terakhir yaitu mampu mempermudah dalam pengambilan keputusan. Sebab, dengan adanya DBMS maka data yang dihasilkan akan tersusun rapi dan mudah diakses. 

Selain itu, informasi yang dihasilkan juga memiliki tingkat akurasi yang tinggi. Sehingga kamu bisa mempertimbangkan informasi tersebut dalam mempermudah pengambilan sebuah keputusan penting.

Setelah membahas kelebihan DBMS, tidak afdol jika kamu belum tahu kekurangan DBMS yang dimiliki, karena hal ini juga wajib kamu ketahui sebelum menggunakan DBMS.

dbms adalah
Sumber: Envato

Baca juga: MySQL Adalah: Arti, Kelebihan, dan Bedanya Dengan MongoDB

Apa Saja Kekurangan DBMS?

Berikut adalah beberapa kekurangan DBMS yang wajib kamu tahu.

1. Menambah biaya operasional

Dalam penggunaan DBMS kamu perlu berbagai kebutuhan untuk membuat hal tersebut bisa berjalan dengan lancar seperti hardware yang mumpuni, sistem operasi, dan juga software. 

Selain itu kamu juga memperhatikan biaya maintenance yang tidak murah. Belum lagi ketika kamu sudah kewalahan dalam pengolahan database, maka kamu harus menambah tenaga baru yang pasti akan menambah biaya operasional.

2. Kerumitan data

DBMS memungkinkan kamu untuk membangun database yang memiliki struktur lengkap namun hal itu menjadi sebuah kekurangan. Mengapa demikian? karena semakin kompleks database yang kamu buat maka dapat menyebabkan kebingungan yang dapat berakibat fatal seperti kerusakan data.

3. Frekuensi pembaruan

Masalah ini menjadi kelemahan DBMS yang terakhir karena mengingat DBMS yang ada saat ini terjadi pengembangan software secara berkala. Namun sayangnya hal itu mengakibatkan dampak yang kurang menguntungkan karena bisa jadi hardware yang digunakan saat ini sudah tidak kompatibel lagi dengan DBMS yang terupdate. Jadi mau tidak mau harus mengganti hardware tersebut. Tahukah kamu jika DBMS masih terbagi menjadi beberapa jenis yang berbeda? Jika belum tahu, simak penjelasan dari DomaiNesia berikut ini.

Jenis-jenis DBMS yaitu…

DBMS sendiri terdiri dari beberapa jenis berdasarkan pemodelan datanya, berikut jenis jenis DBMS yaitu:

1. Hierarchical Database

Jenis hierarchical database ini adalah sistem pengolahan basis data tertua karena sudah dipublikasikan sejak tahun 1992. Sistem ini akan membuat data memiliki struktur yang tertata dengan hubungan parent dan children yang tersusun dari atas ke bawah. 

Tingkatan data dalam jenis DBMS ini yaitu bit, byte, field, record, file, dan database. Jenis database ini populer digunakan untuk sistem pemrosesan transaksi dan juga aplikasi akuntansi. 

Kelebihan dari jenis ini yaitu data menjadi terstruktur, namun memiliki kelemahan yaitu tidak mampu mengolah data secara many to many namun jika ada keperluan itu maka redudansi database tidak dapat dielakkan lagi. Contoh beberapa jenis Hierarchical database adalah RDM Mobile, XML dan XAML, dan juga Windows Registry.

2. Network Database

Jenis DBMS satu ini merupakan pengembangan dari jenis hierarchical database yang memiliki kelemahan tidak bisa mengelola data dengan hubungan many to many, namun pada jenis kali ini hal itu sudah tidak menjadi kendala lagi. Data disusun membentuk sebuah jaringan antar entitas yang direpresentasikan sebagai koleksi record dan hubungan antar record direpresentasikan sebagai pointer. 

Kelebihan dari network database yaitu efisien dalam penyimpanan data karena tidak adanya redudansi yang ditimbulkan. Namun network database juga memiliki kekurangan yaitu struktur yang lebih kompleks dan sulit dalam melakukan query atau manipulasi data karena harus menelusuri data pointer pada setiap recordnya terlebih dahulu. 

Kompleksitas yang tinggi ini menyebabkan DBMS jenis ini tidak sudah jarang sekali digunakan atau biasanya hanya digunakan untuk penelitian saja. Nah, meskipun begitu ada beberapa contoh DBMS jenis ini seperti Integrated Data Store (IDS), Raima Database Manager, TurboIMAGE, Integrated Database Management System (IDMS), dan Univac DMS-1100.

3. Relational Database

RDBMS atau Relational Database Management System ini menjadi jenis DBMS yang populer dan paling sering digunakan karena sederhana dan juga mampu mengakomodasi kebutuhan pengolahan data. Database jenis ini disusun dalam bentuk tabel yang terdiri dari baris (record) dan kolom (field). 

Selain itu tabel tabel yang saling berhubungan menggunakan field kunci sehingga dapat mencegah duplikasi data. DBMS jenis ini sering kita jumpai, seperti MySQL, PostgreSQL, dan Oracle DB.

Nah, setelah kamu sudah mengetahui jenis-jenis DBMS. Yuk sekarang cari tahu contoh DBMS yang paling populer digunakan.

dbms adalah
Sumber: Envato

Baca juga: Mengenal MongoDB, Si Database NoSQL Populer

Contoh DBMS Populer

Berikut adalah contoh DBMS populer yang mungkin beberapa poin kamu sudah tidak asing lagi, berikut penjelasan singkatnya.

1. MySQL

MySQL adalah salah satu contoh DBMS yang bersifat open source yang termasuk ke dalam RDBMS (Relational Database Management System). Fungsi utamanya yaitu untuk membuat dan mengelola database pada sisi server yang memuat berbagai informasi dengan menggunakan bahasa SQL.

Kelebihan DBMS  MySQL yaitu:

  • Open source sehingga bisa digunakan oleh siapa saja.
  • Mendukung penggunaan multi user dalam waktu yang bersamaan.
  • Struktur tabel yang fleksibel jika dibandingkan dengan Oracle dan Postgre. Sebagai contoh dalam query ALTER TABLE yang lebih mudah.
  • Sistem keamanan yang terjamin karena terdapat beberapa fitur seperti pembuatan subnet mask, level nama pada host, dan juga pengaturan hak akses.

Kekurangan DBMS MySQL yaitu:

  • Dukungan open source tidak mencangkup semua bagian.
  • Kurang cocok untuk mengenmbangkan aplikasi game dan mobile.
  • Dukungan teknikal resmi yang kurang.

2. MariaDB

MariaDB adalah salah satu Relational Database Management System open source sebagai pengganti MySQL.

Kelebihan DBMS MariaDB yaitu:

  • Mampu digunakan untuk skala besar sehingga cocok digunakan oleh organisasi atau perusahaan yang besar juga.
  • Dilengkapi dengan 20 bahasa.
  • Aplikasi database memiliki kinerja yang cepat.
  • Memiliki banyak pilihan tipe data seperti float, double, signed or unsigned integer, date, text, char, timestamp, dan lain sebagainya.

Kekurangan DBMS MariaDB yaitu:

  • MariaDB direkomendasikan hanya untuk perusahaan besar saja.
  • Komunitas belum terlalu banyak.
  • Belum mendukung 100% SQL.

3. Microsoft SQL Server

SQL Server adalah sistem manajemen database relasional (RDBMS) yang dirancang untuk aplikasi dengan arsitektur client/server. SQL Server adalah sebuah Software yang dibuat oleh perusahaan Microsoft yang digunakan untuk membuat database yang dapat diimplementasikan untuk Client Server.

Kelebihan DBMS SQL Server yaitu:

  • Bekerja optimal pada sistem operasi windows.
  • Membantu melakukan pembuatan clustering data.
  • Memiliki fitur recovery dan backup data.

Kekurangan DBMS SQL Server yaitu:

  • Memiliki harga jual yang tergolong sangat tinggi.
  • Hanya bisa digunakan pada sistem operasi milik Microsoft saja.
  • Membutuhkan CPU yang besar.

4. PostgreSQL

PostgreSQL adalah relational database management system (RDBMS) atau  sistem manajemen basis data yang menggunakan SQL sebagai bahasa query utamanya. 

Kelebihan DBMS PostgreSQL yaitu:

  • Gratis digunakan karena open source 100%.
  • Mendukung tipe data yang kamu buat sendiri atau custom.
  • Kompatibel dengan berbagai library pihak ke-3 sehingga mudah dalam penambahan fiturnya.

Kekurangan DBMS  PostgreSQL yaitu:

  • Dibandingkan dengan MySQL, PostgreSQL kurang cocok digunakan untuk pengembangan website.
  • Masih belum mendukung sistem selectable stored procedure.

    dbms adalah
    Sumber: Envato

Baca juga: Perlu Sistem Manajemen Database? MySQL adalah Jawabannya

Sudah Lebih Mengenal DBMS?

Bagaimana? Cukup jelas kan penjelasan dari DomaiNesia di atas? Singkatnya, DBMS adalah suatu sistem yang digunakan untuk mengolah data. Jika kamu sudah belajar pemrograman, maka sebaiknya kamu juga memahami lebih dalam apa itu DBMS. 

Selain itu kamu juga bisa memilih salah satu DBMS yang cocok dengan kebutuhanmu dengan mengetahui kelebihan DBMS dan juga kekurangan DBMS itu sendiri. Selamat belajar DBMS lebih jauh!

Ratna Patria

Hi! Ratna is my name. I have been actively writing about light and fun things since college. I am an introverted, inquiring person, who loves reading. How about you?


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Pindah Ke DomaiNesia

Tertarik mendapatkan semua fitur layanan DomaiNesia? Dapatkan Diskon Migrasi 40% serta GRATIS biaya migrasi & setup

Ya, Migrasikan layanan Saya!

Hosting Murah

This will close in 0 seconds