• Home
  • Domain
  • Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Oleh Dinda Fariz Alamsyah
Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Hai DomaiNesians! sudah tahu tentang 5 keterangan status domain di MyDomaiNesia ? Mengelola domain adalah langkah penting dalam membangun kehadiran online, tetapi memahami status domain sering kali membingungkan, terutama bagi pemula. Di MyDomaiNesia, setiap domain memiliki status yang menunjukkan kondisinya, seperti apakah domain sudah aktif atau sedang dalam masa tenggang. Panduan ini akan menjelaskan lima keterangan status domain di MyDomaiNesia secara rinci, mulai dari pengertian hingga cara mengelolanya, agar kita dapat mengelola domain dengan lebih mudah dan terhindar dari masalah seperti kehilangan domain.

Apa itu Keterangan Status Domain?

Domain adalah alamat unik di internet, seperti contoh.com, yang memudahkan pengguna untuk mengakses website tanpa perlu menghafal alamat IP. Keterangan status domain adalah indikator yang menunjukkan kondisi domain yang dibeli, seperti apakah status domain di MyDomaiNesia sedang dalam proses pendaftaran, aktif, atau sudah kadaluarsa. Di MyDomaiNesia, terdapat lima status domain yang dapat berubah sesuai dengan kondisi domain: pending, pending transfer, active, grace (expired), dan expired.

Status domain di MyDomaiNesiaย dipengaruhi oleh proses registrasi, pembayaran, atau masa kadaluarsa domain. Misalnya, domain yang baru didaftarkan mungkin memiliki status pending hingga pembayaran selesai, sedangkan domain yang tidak diperpanjang akan masuk ke status grace atau expired. Penting untuk dicatat bahwa keterangan status ini khusus untuk MyDomaiNesia dan mungkin berbeda di registrar lain. Jika mengalami kendala terkait status domain, tim support MyDomaiNesia siap membantu melalui tiket atau kontak resmi.

PERHATIAN! Untuk memahami ketentuan penggunaan domain di MyDomaiNesia, kita perlu membaca Terms of Service Agreement di https://www.domainesia.com/tos/#domain.

Mengakses Daftar Domain

Untuk memeriksa status domain di MyDomaiNesia, kita perlu mengakses daftar domain. Langkah pertama adalah masuk ke akun melalui halaman https://my.domainesia.com. Setelah login, kita akan diarahkan ke halaman Dashboard. Dari sana, navigasikan ke menu Domains, lalu pilih My Domains untuk melihat daftar domain yang dimiliki.

Baca Juga:  Rahasia CAA Record untuk Keamanan Domain Maksimal

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Setelah masuk ke halaman My Domains, tabel akan menampilkan daftar domain beserta statusnya. Status domain di MyDomaiNesia ini akan berbeda tergantung pada jenis domain, seperti domain ID (misalnya .co.id) atau domain TLD (misalnya .com). Perubahan status juga dipengaruhi oleh proses pendaftaran, pembayaran, atau perpanjangan domain.

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Daftar Keterangan Status Domain

Status Domain di MyDomaiNesia terdapat lima keterangan, yaitu pending, pending transfer, active, grace (expired), dan expired. Masing-masing status memiliki makna dan implikasi tertentu yang perlu dipahami untuk mengelola domain dengan baik. Berikut adalah penjelasan rinci tentang setiap status.

Status Pending

Status pending muncul ketika domain telah dipesan, tetapi prosesnya belum selesai. Ini bisa terjadi karena invoice belum dilunasi, dokumen persyaratan belum diunggah, atau domain belum divalidasi oleh PANDI (khususnya untuk domain ID). Beberapa domain, seperti .co.id, .or.id, atau .ac.id, memerlukan dokumen tambahan untuk registrasi. Jika dokumen belum diunggah, status domain akan tetap pending.

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

PERHATIAN! Untuk melihat persyaratan domain ID, kita dapat mengunjungi https://www.domainesia.com/domain-id/#persyaratan.

Namun, untuk domain yang tidak memerlukan dokumen tambahan, seperti domain TLD, status pending biasanya hanya muncul jika pembayaran belum selesai. Setelah pembayaran dilakukan, status akan berubah menjadi active.

Domain TLD atau Top Level Domain merupakan bagian titik terakhir yang terdapat pada akhir domain seperti .com atau .id. Jika menggunakan domain .id dengan subdomain seperti co.id atau or.id maka itu disebut subdomain.

Status Pending Transfer

Status pending transfer menunjukkan bahwa domain sedang dalam proses transfer dari registrar lain ke MyDomaiNesia. Proses ini memerlukan beberapa langkah, seperti mendapatkan kode EPP dari registrar lama dan memenuhi syarat transfer.

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Untuk memahami proses migrasi atau transfer domain ke MyDomaiNesia, kita dapat membaca panduan di https://www.domainesia.com/panduan/cara-mudah-migrasi-hosting-dan-transfer-domain/. Pastikan untuk memeriksa syarat dan ketentuan transfer agar proses berjalan lancar.

Status Active

Setelah invoice dilunasi dan semua persyaratan dokumen diunggah, status domain di MyDomaiNesia akan berubah menjadi active. Ini menandakan bahwa domain sudah dapat digunakan untuk mengakses website atau layanan lain yang terkait.

Baca Juga:  Tutorial Lengkap Install TinyCP di VPS Ubuntu

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Penting untuk melakukan konfirmasi pembayaran atau menggunakan fitur aktivasi instan setelah melunasi invoice. Dengan begitu, domain dapat segera aktif dan siap digunakan.

Status Grace (Expired)

Status grace (expired) muncul ketika domain telah memasuki masa tenggang setelah masa aktifnya berakhir. Pada periode ini, kita masih memiliki kesempatan untuk memperpanjang domain dengan biaya normal agar domain kembali aktif.

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Masa grace berlangsung selama 30 hari. Jika tidak diperpanjang dalam periode ini, domain akan masuk ke status expired. Untuk mempelajari cara memperpanjang domain, kita dapat mengunjungi https://www.domainesia.com/panduan/cara-perpanjang-domain/.

Status Expired

Ketika domain telah melewati masa grace selama 30 hari tanpa perpanjangan, domain akan masuk ke status expired, yang juga dikenal sebagai Redemption Period. Periode ini berlangsung selama 30 hari, dan domain masih dapat diperpanjang, tetapi dengan biaya tambahan (redemption fee) yang mencapai 10 kali lipat biaya perpanjangan normal.

Yuk Cari Tahu! 5 Keterangan Status Domain di MyDomaiNesia

Untuk memperpanjang domain pada masa ini, kita perlu mengajukan permohonan melalui tiket dengan mengikuti panduan di https://www.domainesia.com/panduan/cara-kirim-tiket-domainesia/. Secara keseluruhan, domain memiliki waktu total 60 hari (30 hari grace dan 30 hari redemption) untuk diperpanjang sebelum benar-benar hilang.

Jadi Lebih Tahu Keterangan Status DomaiNesia

Selamat DomaiNesians!, kita kini lebih memahami lima keterangan status domain di MyDomaiNesia! Dari status pending yang menunjukkan proses pendaftaran, hingga status expired yang memerlukan tindakan cepat untuk menyelamatkan domain, panduan ini telah menjelaskan setiap tahap dengan rinci. Dengan memahami status ini, kita dapat mengelola domain dengan lebih baik dan menghindari risiko kehilangan domain.

Memahami status domain di MyDomaiNesia adalah kunci untuk menjaga kehadiran online tetap berjalan lancar. Untuk mendukung pengelolaan domain yang lebih baik, MyDomaiNesia juga menyediakan fitur notifikasi otomatis yang akan mengingatkan pengguna sebelum domain memasuki masa grace atau expired. Notifikasi ini dikirim melalui email atau dashboard akun, sehingga kita dapat segera mengambil tindakan, seperti memperpanjang domain sebelum dikenakan biaya tambahan. Selain itu, penting untuk rutin memeriksa status domain di MyDomaiNesia, terutama jika kita mengelola beberapa domain sekaligus.

Baca Juga:  Cara Cek Status Server DomaiNesia Dan Jadwal Pemeliharaan

Selain memahami status domain, DomaiNesians juga disarankan untuk mengintegrasikan pengelolaan domain dengan strategi keamanan online secara keseluruhan. Misalnya, setelah domain mencapai status active, segera aktifkan fitur DNSSEC di MyDomaiNesia untuk melindungi dari serangan DNS spoofing, yang dapat mengarahkan pengunjung ke situs palsu. Proses ini mudah dilakukan melalui panel kontrol, hanya dengan mengikuti langkah-langkah sederhana di dashboard.

Pastikan untuk selalu memeriksa status domain di MyDomaiNesia dan mengikuti ketentuan yang berlaku. Jika terdapat pertanyaan terkait pengaturan dan pembelian domain, silahkan tanyakan kepada tim support DomaiNesia yang siap membantu atau menunggu webinar atau kelas yang diadakan oleh DomaiNesia pada waktu โ€“ waktu tertentu supaya kita bisa lebih mengerti terkait ilmu hosting.ย  Sampai jumpa di artikel dan panduan DomaiNesia berikutnya!

Dinda Fariz Alamsyah

Hanya seseorang yang suka otak-atik IT dan mengolah data, lagi tertarik soal AI

Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Migrasi Hosting ke DomaiNesia Gratis 1 Bulan

Ingin memiliki hosting dengan performa terbaik? Migrasikan hosting Anda ke DomaiNesia. Gratis jasa migrasi dan gratis 1 bulan masa aktif!

Ya, Migrasikan Hosting Saya

Hosting Murah

This will close in 0 seconds