• Home
  • Berita
  • PHP adalah: Pengertian, Fungsi dan Contohnya!

PHP adalah: Pengertian, Fungsi dan Contohnya!

Oleh Ratna Patria

Bagi seseorang yang familiar dengan pemrograman pasti tahu apa itu PHP dan bagaimana kegunaannya.

PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor, sebelumnya Personal Home Page, yang dapat berdiri sendiri dalam sebuah file berekstensi .php atau disisipkan ke dalam file HTML.

Perkembangan website yang semakin pesat di era serba online seperti sekarang membuat banyak orang, khususnya orang yang baru terjun ke dunia pemrograman dan IT, mulai mencari dan mempelajari apa itu PHP.

Walaupun bukan menjadi satu-satunya bahasa pemrograman yang harus dipelajari, kamu juga perlu belajar apa itu PHP.

Nah, melalui artikel ini, kamu akan mempelajari apa itu PHP, fungsi PHP, hingga belajar sedikit syntax PHP dan fungsinya.

Apa Itu PHP?

PHP adalah bahasa skrip sisi server (server-side) dan bahasa pemrograman umum yang sangat cocok untuk pengembangan website.

Karena PHP bekerja (membuat, membuka, membaca, menulis, dan membatasi file) di server-side, maka skrip PHP diproses di server.

Bahasa pemrograman PHP adalah bahasa skrip yang diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994 yang saat ini dikelola oleh PHP Corporation.

Pada awalnya, tidak ada yang tahu apa itu PHP.

PHP Adalah

Namun, kini bahasa pemrograman PHP banyak digunakan dalam aplikasi industri kecil dan besar sebagai bahasa skrip open-source.

PHP adalah salah satu bahasa pemrograman server-side pertama yang dapat disematkan ke HTML.

Mirip dengan bahasa skrip lainnya, PHP adalah sekumpulan logika yang diintegrasikan secara langsung oleh developer untuk menentukan perilaku dan logika sisi server yang mereka butuhkan dalam aplikasi web.

Sejak didirikan dan disebarluaskan apa itu PHP, PHP dioptimalkan untuk mampu memprogram berbagai aplikasi website melalui fungsi GET dan POST serta fungsionalitas skrip HTML dan URL.

Secara keseluruhan, PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat baik untuk pembuatan situs web lengkap berdasarkan HTML statis.

Fungsi PHP

Selain mengetahui apa itu PHP, bahasa pemrograman ini juga punya fungsi penting.

Fungsi PHP adalah memudahkan developer dalam menambahkan fungsionalitas halaman website tanpa perlu memanggil file eksternal untuk data.

Hal ini berlaku pada website statis (portal berita), website dinamis (e-commerce), dan aplikasi website (CMS).

Khusus website dinamis, fungsi PHP sangat bermanfaat dalam menghasilkan konten halaman dinamis yang bisa diperbarui dengan mudah kapanpun.

Selain itu, PHP juga berfungsi dalam mengirim dan menerima cookies, mengontrol akses pengguna website, dan mengenkripsi data pengguna yang sensitif atau bersifat pribadi.

Mengapa Menggunakan PHP?

Perlu kamu ketahui bahwa penggunaan bahasa pemrograman PHP telah berkembang selama bertahun-tahun, hingga versi terbaru PHP 8.0 yang dirilis pada November 2020 menambahkan fitur baru yang fungsional.

Kamu mungkin sempat bertanya-tanya apa itu PHP dan mengapa harus PHP sebagai bagian penting dari pemrograman web.

Nah, berikut ini beberapa alasan pentingnya menggunakan PHP dan keuntungannya bagi pengembang.

  • Mudah dipelajari dan digunakan

Alasan pertama pentingnya PHP adalah salah satu bahasa pemrograman dengan syntax PHP dan fungsinya yang relatif sederhana untuk dipelajari.

Artinya, taraf kesulitan mempelajari apa itu PHP beserta penggunaannya lebih rendah dibandingkan bahasa pemrograman lainnya.

Bahkan tanpa pengetahuan atau pengalaman yang luas dalam pengembangan web.

Kebanyakan orang dapat membuat halaman web dengan satu file PHP dalam waktu yang relatif singkat.

  • PHP adalah Bahasa Pemrograman Open-Source dan Gratis

PHP dapat diinstal dengan cepat dan tanpa biaya.

Dengan PHP, akses pengembangan website menggunakan PHP akan terbuka ke berbagai framework PHP lainnya, seperti Laravel, WordPress, dan Symfony.

PHP juga menarik bagi perusahaan karena PHP membantu mengontrol biaya pengembangan website yang perlu dikeluarkan.

Sebagian besar server web dengan shared hosting berkualitas mendukung PHP secara default, tidak seperti bahasa lain seperti ASP yang membutuhkan IIS.

Hal ini membuat PHP menjadi pilihan yang hemat biaya.

  • Serbaguna dan Multiplatform

Salah satu keuntungan PHP adalah PHP sebagai platform independent.

Artinya, PHP dapat digunakan di berbagai sistem operasi, contohnya Mac OS, Windows, dan Linux serta mendukung sebagian besar browser web.

PHP juga mampu bekerja di semua server web utama, contohnya Apache dan Nginx.

PHP mudah untuk digunakan pada sistem dan platform yang berbeda dengan biaya tambahan yang minimal.

Dengan PHP, pengembang dapat dengan mudah membangun aplikasi multiplatform.

  • Membantu menghemat waktu pengembangan web

Dibuat sebagai bahasa berorientasi objek, maka PHP adalah barisan kode yang bisa digunakan kembali.

Komponen PHP yang dapat digunakan kembali menghemat waktu dan tenaga pengembang selama proses pengembangan perangkat lunak.

  • Tersedia dukungan komunitas yang kuat

Sebagai bahasa skrip veteran yang banyak digunakan, PHP kini memiliki basis komunitas yang besar dan setia untuk mendukung performa PHP sebagai bahasa pemrograman.

Ada banyak sekali tutorial, FAQ, dan tips untuk membantu PHP developer baru dan terus mendorong batas-batas yang dapat dicapai PHP melalui pembaruan rutin.

  • Cepat dan Aman

PHP menggunakan memorinya sendiri sehingga pemrosesan program (page loading) menggunakan bahasa pemrograman PHP lebih cepat, terutama saat menggunakan versi yang lebih baru.

Hal ini akan berpengaruh pada kecepatan akses sebuah website oleh pengguna karena website juga terhubung langsung ke database.

Keuntungan lain dari PHP adalah penggunaan PHP kini lebih luas dengan adanya dukungan komunitas, ada banyak fitur, framework, dan cara kerja terbaik untuk membantu memperbaiki kerentanan dan melindungi website dari serangan siber.

PHP Adalah
Sumber: Freepik
  • Terhubung dengan Database

PHP terhubung secara mudah dan aman dengan hampir semua jenis database. Contohnya MySQL, PostgreSQL, MongoDB, dan lain sebagainya.

Fungsi PHP ini berguna untuk memberikan web developer lebih banyak kebebasan saat memilih database yang paling cocok untuk aplikasi yang sedang dibangun.

  • Telah teruji coba dan stabil

Salah satu manfaat utama menggunakan bahasa pemrograman yang sudah berusia lebih dari 25 tahun ini adalah bahwa kode PHP telah teruji dan bermanfaat untuk kebutuhan pemrograman.

Bug utama telah ditemukan dan diperbaiki, membuat bahasa lebih stabil dan dipercaya oleh pengembang.

Selain itu, banyak framework dan tools telah dibangun demi pengembangan web PHP yang lebih aman, efisien, dan efektif.

Syntax PHP dan Fungsinya

Selain belajar secara teoritis apa itu PHP dan fungsi PHP untuk website, kamu juga akan belajar praktikal tentang sintaks PHP.

Jika didefinisikan, sintaks PHP adalah aturan penulisan deretan kode program yang berfungsi agar compiler dapat mengetahui apa itu PHP atau bukan.

Sintaks wajib dalam PHP adalah:

Syntax Tag PHP

Untuk menggunakan bahasa pemrograman PHP, ada syntax khusus PHP yang harus kamu tulis dalam dokumen HTML. Tag tersebut adalah <?php untuk membuka blok PHP dan ?> untuk menutupnya.

Syntax Echo

Syntax echo ini digunakan untuk mencetak teks atau variabel ke browser. Selain menggunakan syntax echo, kamu juga bisa menggunakan syntax print untuk menampilkan hasil di web browser.

Syntax Membuat Variabel

Terkadang saat kamu membuat kode program, akan membutuhkan yang namanya pendeklarasian variabel. Dalam PHP, pendeklarasian variabel diawali dengan tanda dollar ($). Contoh penggunaan syntaxnya seperti di bawah ini ,

Syntax Komentar

Komentar dalam PHP dapat diawali dengan // untuk komentar satu baris atau /* untuk komentar multi-baris. Biasanya syntax ini digunakan ketika terdapat kode program yang tidak dipakai atau sedang dalam proses pengujian.

Syntax Operator

Setiap pembuatan algoritma dan kode program adakalanya developer membutuhkan syxtax operasi atau dikenal dengan syntax operator. Begitu juga dengan PHP yang mendukung berbagai operator seperti aritmetika, perbandingan, logika, dll.

Syntax If-Else

Penggunaan struktur kendali if dan else untuk mengambil keputusan berdasarkan kondisi.

Syntax For

Adakalanya dalam membuat kode program kamu memerlukan kondisi yang sama untuk setiap fungsi. Untuk itulah syntax for digunakan. Sehingga kamu tidak perlu menuliskan kondisi yang sama secara berulang, cukup gunakan syntax for saja.

Contoh Kode PHP

Bahasa pemrograman PHP memang digunakan ketika kamu ingin membuat aplikasi berbasis website. Dalam membuat kode PHP, akan dibutuhkan beberapa komponen lain seperti kode HTML, CSS, dan juga JavaScript. Berikut ini contoh kode-kode yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis web dengan PHP , antara lain :

HTML

HTML adalah bahasa markup yang digunakan untuk membuat struktur dan konten dasar halaman web. HTML memiliki peran utama yaitu menyusun elemen-elemen seperti teks, gambar, tautan, formulir, dan elemen lainnya dalam halaman web. Misalnya kamu ingin membuat form login berbasis website, maka kode HTML yang dibuat bisa seperti di bawah ini

CSS

CSS adalah bahasa gaya yang digunakan untuk mengatur tampilan dan presentasi elemen HTML. CSS memiliki peran utama yaitu mengontrol warna, ukuran, tata letak, dan gaya lainnya dari elemen-elemen HTML.

JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk memberikan interaktivitas pada halaman web. Ketika kamu melakukan action pada halaman web seperti klik tombol A, kemudian akan diarahkan ke halaman lain. Fungsi pada JavaScript lah yang bekerja.

Gabungan

Untuk membuat halaman web harus menggabungkan keempat kode program antara lain PHP, HTML, CSS, dan JavaScript. Menggabungkan kode program tidak harus menjadi satu tempat atau satu file, namun bisa juga masing-masing kode program berada di file sendiri-sendiri namun berada di dalam satu folder.

Penulisan Kode PHP

Untuk penulisannya sendiri, terdapat 2 jenis, yaitu penulisan native dan penulisan menggunakan framework.

PHP Native

Penulisan kode program PHP secara native merujuk pada penulisan kode tanpa menggunakan bantuan alat atau framework tambahan yang dapat memberikan efesiensi kode program atau penyederhanaan kode program.

Dengan menulis PHP secara native, berarti programmer menulis kode secara langsung menggunakan sintaks PHP, tanpa memanfaatkan pustaka atau alat pengembangan tambahan.

Berikut adalah beberapa contoh penulisan kode program secara native untuk beberapa bahasa pemrograman:

PHP Framework

Berbeda dengan native, penulisan kode program PHP menggunakan framework melibatkan penggunaan framework PHP tertentu sebagai dasar untuk mengembangkan aplikasi web.

Framework PHP adalah sekumpulan fungsi dan alat yang membantu mempercepat pengembangan dan mempermudah manajemen kode.

Penggunaan framework dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi waktu pengembangan, dan menyediakan struktur yang terorganisir untuk aplikasi web. Beberapa framework PHP populer termasuk Laravel, Symfony, CodeIgniter, Yii, dan lainnya.

Framework PHP umumnya mengikuti pola desain Model-View-Controller (MVC) untuk memisahkan logika bisnis (Model), presentasi (View), dan kendali (Controller) dalam aplikasi.

Beberapa framework menyertakan ORM (Object-Relational Mapping) untuk memudahkan interaksi dengan database. ORM mengizinkan penggunaan objek dalam kode untuk merepresentasikan dan berinteraksi dengan data dalam database.

Framework menyediakan fitur keamanan bawaan seperti perlindungan terhadap serangan CSRF (Cross-Site Request Forgery) dan XSS (Cross-Site Scripting) untuk melindungi aplikasi dari ancaman keamanan umum.

PHP & MySQL

Seperti yang kamu ketahui, PHP merupakan kode program yang digunakan untuk membuat aplikasi berbasis web. Dalam membuat aplikasi tentu saja membutuhkan database sebagai penyimpan data-data pada aplikasi.

MySQL adalah sistem manajemen basis data (Database Management System atau DBMS) yang bersifat relasional dan open source. Ini berarti MySQL digunakan untuk menyimpan, mengelola, dan mengakses data dalam bentuk tabel yang saling terhubung.

Berikut ini contoh script PHP dalam membuat form login yang terhubung dengan database :

7 Website Pengguna Bahasa Pemrograman PHP

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, PHP banyak digunakan dalam aplikasi atau website industri kecil dan besar.

Beberapa diantaranya mungkin adalah aplikasi atau website yang sering kamu gunakan.

  • Facebook

Sebagai salah satu aplikasi sosial media berbasis web buatan Mark Zuckerberg.

Siapa sangka jika Facebook ternyata dikembangkan menggunakan PHP.

Facebook yang didirikan pada 2004 telah memanfaatkan PHP untuk menghasilkan konten dinamis hanya dalam hitungan detik.

Hingga berhasil menjadi website sosial media yang digunakan oleh lebih dari 1,5 milyar orang di seluruh dunia.

  • Wikipedia

Wikipedia mungkin adalah salah satu situs informasi publik yang paling banyak dikunjungi yang menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman.

Bersama dengan MySQL atau MariaDB sebagai backend database mereka.

  • WordPress

Tidak hanya sebagai framework PHP, WordPress sebagai CMS juga menggunakan PHP untuk berinteraksi dengan database dan mengambil data.

Singkatnya, PHP digunakan untuk mengambil komponen utama dari database dan menampilkannya sebagai HTML statis.

Hal ini memungkinkan jutaan pengguna aktif harian untuk membuat atau menggunakan template WordPress tertentu dan drag/drop komponen UI situs web tanpa perlu jago coding.

  • Tumblr

Bagi yang belum tahu, Tumblr adalah sebuah komunitas yang menghasilkan lebih dari 325 juta blog dan 555 juta pengunjung setiap bulannya.

Pada tahun 2016, Tumblr beralih ke PHP7. Penggantian versi PHP yang digunakan membuat kinerja website-website meningkat.

  • Slack

Slack adalah aplikasi komunikasi tim yang didirikan pada tahun 2009.

Penggunaan bahasa pemrograman PHP membuat Slack memperoleh keuntungan sekitar 4 miliar dolar dan secara aktif digunakan oleh lebih dari 3 juta pengguna setiap hari.

  • MailChimp

MailChimp adalah salah satu pemimpin utama dalam industri email marketing yang menggunakan PHP database yang dapat diskalakan di backend mereka.

MailChimp menggunakan PHP untuk secara aktif mengirimkan lebih dari 400 juta email untuk lebih dari 7 juta pengguna terdaftarnya.

  • Etsy

Website terakhir yang menggunakan PHP adalah Etsy.

Etsy sebagai salah satu dari 10 PHP website ritel terpopuler di AS telah memiliki lebih dari 45,7 juta pembeli aktif.

PHP Adalah
Sumber: Freepik

Ini menjadikan Etsy sebagai salah satu situs e-commerce terbesar yang dibangun menggunakan PHP.

Di antara perusahaan teratas yang menggunakan PHP, Etsy adalah organisasi sektor ritel paling kompetitif yang menggunakan PHP.

Apa kamu mulai paham apa itu PHP?

Kesimpulannya, PHP adalah bahasa pemrograman server-side yang digunakan dalam pengembangan suatu website.

Biasanya, ekstensi file PHP adalah .php atau bisa menjadi satu dengan file HTML.

Bahasa pemrograman PHP adalah platform bahasa open-source yang gratis, sederhana, stabil, dan banyak community supportnya.

Ratna Patria

Hi! Ratna is my name. I have been actively writing about light and fun things since college. I am an introverted, inquiring person, who loves reading. How about you?


Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Pindah Ke DomaiNesia

Tertarik mendapatkan semua fitur layanan DomaiNesia? Dapatkan Diskon Migrasi 40% serta GRATIS biaya migrasi & setup

Ya, Migrasikan layanan Saya!

Hosting Murah

This will close in 0 seconds