Langkah-langkah Pindah Layanan ke DomaiNesia

Oleh Mutiara Auliya
No ratings yet.

Memilih penyedia hosting bukanlah hal mudah. Diperlukan beberapa pertimbangan untuk menjatuhkan pilihan. Namun, apabila penyedia hosting kamu bermasalah dan justru merugikan usaha kamu, lebih baik “move on” deh. Masih banyak penyedia layanan domain dan hosting terbaik yang bisa dipilih. Masih ingat dengan 7 cara memilih web hosting terbaik di jaman sekarang?

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti kecepatan server, tim support, keamanan data, jenis hosting yang diperlukan, uptime server 99,9%, harga hosting, serta tidak melanggar hukum. DomaiNesia bisa menjadi pilihan yang tepat untuk meletakkan file website. DomaiNesia adalah perusahaan rintisan dengan layanan registrasi nama domain, web hosting, dan layanan web yang berfokus terhadap kualitas layanan tanpa mengesampingkan efisiensi biaya. Cara pindah layanan ke DomaiNesia juga mudah.

Sejak berdiri pada tahun 2009, DomaiNesia terus berupaya memberikan pengalaman layanan terbaik serta membangun sistem automasi yang efektif dan efisien. DomaiNesia juga telah melayani lebih dari 65.000 customer dari seluruh penjuru Indonesia dan mancanegara. Kamu bisa melakukan order hosting SUPER dengan kapasitas 2 GB dan akan mendapatkan Gratis Domain dan Gratis instalasi web apps. Ada beragam CMS dalam web apps yang bisa kamu pilih seperti WordPress untuk website biasa, Prestashop untuk toko online dan sebagainya. Ingin mencoba layanan domain atau hosting di DomaiNesia? Kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut ini.

Cara Pindah Layanan ke DomaiNesia

Sebagai customer baru, kamu harus mengikuti panduan cara pindah layanan ke DomaiNesia berikut ini. Walaupun nanti apabila ada kesulitan, kamu bisa meminta bantuan Tim Support untuk memindahkan website dari penyedia lama ke DomaiNesia. Apa saja yang perlu dipersiapkan? Berikut ini step by step cara pindah layanan ke DomaiNesia,

1. Tentukan Niat

Niat adalah yang paling penting! Kalau penyedia hosting lama kamu tidak bertanggung jawab dan menyebalkan, ya sudah jangan ambil pusing! Kamu harus berniat untuk pindah penyedia hosting untuk mendapatkan fitur dan fasilitas lebih. Jangan biarkan tiap hari kamu “makan ati” hanya karena tim support tidak ahli dalam menyelesaikan permasalahan yang ada. Atau, jangan biarkan pengunjung website pergi karena website sering down dan tidak dapat diakses.

2. Pilih Penyedia Layanan Hosting Terbaik

Jangan biarkan kesalahan yang sama terulang kembali! Pastikan kamu pilih penyedia layanan hosting terbaik seperti DomaiNesia. Dikutip dari CNET, menurut Adam Berry, seorang Director Digital di Wingard Creative mengatakan bahwa Hosting terbaik harus memenuhi 3S yaitu “Speed, Support, dan Security”.

cara pindah layanan ke domainesia

3. Persiapkan Informasi dari Penyedia Layanan Lama

Sebelum pindah ke DomaiNesia, pastikan hosting kamu aktif! Persiapkan informasi penting seperti:

dua hal tersebut sangat penting untuk proses migrasi. Kemudian, tentukan lokasi server dan kapasitas hosting yang diinginkan. Kamu bisa cek di halaman domainesia.com/hosting untuk mengetahui paket hosting yang tersedia

4. Lakukan Migrasi Hosting Sekarang!

Apabila sudah siap semua, saatnya lakukan migrasi hosting. Silakan isi data diri dan data penting untuk keperluan migrasi di domainesia.com/migrasi. Dapatkan diskon migrasi hosting sebesar 40%!

Silakan isi data:

  • domain,
  • url cPanel,
  • username cPanel,
  • password cPanel,
  • lokasi server,
  • kapasitas hosting yang dibutuhkan

Jika sudah lengkap, jangan lupa klik Migrasikan Hosting Saya. Segera lunasi pembayaran ya! Proses migrasi hosting dapat berlangsung 1x 24 jam.

Baca Juga : Panduan Pemindahan Layanan antar Akun Hosting Murah

5. Arahkan Domain ke Nameserver DomaiNesia

Tunggu sebentar hingga hosting aktif! Jika sudah, sekarang saatnya arahkan domain lama kamu ke nameserver DomaiNesia. Kamu bisa arahkan nameserver melalui halaman client area penyedia domain yang lama ya. Adapun nameserver DomaiNesia yaitu,

Nameserver 1: ns1.domainesia.net
Nameserver 2: ns2.domainesia.net

6. Perhatikan Hal Ini Sebelum Transfer Domain

Pastikan domain sudah berumur lebih dari 60 hari. Domain masih dalam keadaan aktif (minimal tersisa 3 minggu). Lakukan Disable ID Protection pada penyedia layanan lama. Serta jangan lupa unlock domain atau disable proteksi pada penyedia layanan lama.

7. Lakukan Transfer Domain

Sekarang kamu bisa lakukan transfer domain. Buka domainesia.com lalu scroll pada bagian bawah dan temukan Transfer Domain. Tulis nama domain, isi kode EPP, pilih durasi pemesanan lalu lunasi pembayaran. Jangan lupa klik Approval Link (Approve Transfer Link) di email yang artinya kamu setuju dengan proses pemindahan domain. Proses transfer domain bisa berlangsung 5 sampai 10 hari. Kamu bisa baca Cara Transfer Domain

cara pindah layanan ke domainesia

8. Website Berhasil Dipindahkan ke DomaiNesia!

Yeay! Sekarang kamu bisa menikmati semua fitur dan fasilitas dari DomaiNesia! Dapatkan garansi 99,9% server uptime, teknologi CloudLinux 7, SSD super cepat, cloud backup, data restore, serta passionate support.

Yuk, Move On ke DomaiNesia!

Agar lebih mudah, kamu bisa baca infografis cara pindah layanan ke DomaiNesia berikut ini.

cara pindah layanan ke domainesia

Mutiara Auliya

Hi! I am Data Analyst and Technical Writer at DomaiNesia. I love Linux, Python, Server, WordPress, Data Analysis and Artificial Intelligence. I will help you making some technically being easy to understand :)

Berlangganan Artikel

Dapatkan artikel, free ebook dan video
terbaru dari DomaiNesia

{{ errors.name }} {{ errors.email }}
Migrasi ke DomaiNesia

Pindah Ke DomaiNesia

Tertarik mendapatkan semua fitur layanan DomaiNesia? Dapatkan Diskon Migrasi 40% serta GRATIS biaya migrasi & setup

Ya, Migrasikan layanan Saya!

Hosting Murah

This will close in 0 seconds